NOBARTV NEWS – Shin Tae-yong baru saja memanggil 23 pemain yang akan dibawanya dalam pemusatan latihan sebagai persiapan jelang Piala AFF U-23 2023. Namun menariknya, dari 23 nama yang dipanggil, 3 di antaranya merupakan pemain yang kemarin mengikuti pendidikan Polri.
Seperti yang diketahui, pada malam hari tadi, PSSI akhirnya merilis daftar pemain yang akan mengikuti TC jelang Piala AFF U-23 mendatang. Satu malam sebelumnya, PSSI sejatinya sudah merilis hal yang sama (daftar pemain Timnas U-23). Akan tetapi, tak berselang lama, PSSI menghapus postingan terkait hal tersebut di berbagai platform media sosialnya.
Dalam daftar awal nama-nama pemain yang sempat diunggah itu, terdapat nama 26 pemain. Dua di antaranya merupakan pemain abroad. Mereka adalah Ivar Jenner (Jong FC Utrecht U-21) dan Rafael Struick (ADO Den Haag). Adapula salah satu pemain yang sudah sering keluar masuk tim nasional senior yakni Witan Sulaeman.
Namun seperti yang disebutkan di atas, setelah adanya rilis terbaru pada malam hari tadi (8/9). Ketiga nama tersebut tidak tercantum lagi. Bahkan, jumlah pemain yang dipanggil mengerucut menjadi 23 nama saja. Selain itu, dalam pemanggilan kali ini, STY juga memasukkan enam nama baru. Ke-enam pemain tersebut belum pernah mendapat panggilan untuk memperkuat Timnas Indonesia sebelumnya. Mereka adalah Muhammad Ragil, Salim Akbar, Rifky Dwi, Esal Sahrul, dan Abdul Rahman.
“Untuk menghadapi Piala AFF U-23 2023 kami memanggil 23 pemain. Kami memulai persiapan pemusatan latihan mulai tanggal 10 Agustus di Jakarta,” kata Shin Tae-yong dilansir dari laman resmi PSSI.
“Pada pemanggilan ini, ada sejumlah pemain baru yang kami kombinasikan dengan pemain yang sudah sering dipanggil tim nasional,” ujarnya memungkasi.
Menariknya, terlepas dari nama yang hilang serta pemain yang baru itu, ternyata – tiga dari 23 pemain yang dipanggil merupakan pemain-pemain yang sebelumnya absen bersama klubnya masing-masing. Mereka absen lantaran tengah mengikuti pendidikan Polri yang dilakukan selama enam bulan. Alhasil, mereka harus absen dari klub selama jangka waktu tersebut.
Akan tetapi, untuk Timnas Indonesia, mereka mendapat panggilan di tengah-tengah pendidikan tersebut. Mereka adalah Daffa Fasya (Borneo FC), Muhammad Ferarri (Persija), dan Frengky Missa (Persikabo 1973).
Lantas, yang kini menjadi pertanyaannya adalah – apakah ketiganya akan diperbolehkan untuk meninggalkan pendidikan Polri untuk mengikuti pemusatan latihan tersebut?
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Pasti akan dipermudah