NOBARTV NEWS Indonesia menang WO, Menpora RI Dito Ariotedjo menanggapi keinginan FA Bahrain agar laga Indonesia vs Bahrain digelar di luar negeri. Hal itu menimbulkan reaksi dari Menpora RI Dito Ariotedjo. Kata Dito, jika hal seperti itu terjadi – maka Timnas Indonesia berhak menang WO atas sang lawan.
Laga Bahrain vs Indonesia di matchday ke-tiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde ketiga beberapa waktu lalu menyisakan banyak pertanyaan bagi semua orang. Pasalnya, laga yang berakhir imbang itu ternyata menimbulkan beberapa persoalan penting sesudahnya.
Ya, laga itu sendiri berakhir dengan skor 2-2 bagi kedua tim. Di satu sisi, skuad Garuda sangat dirugikan dari pertandingan tersebut. Kemenangan skuad Garuda yang sudah berada di depan mata hancur seketika akibat wasit yang dianggap tidak profesional dalam memimpin pertandingan. Adalah Ahmed Al Kaf, wasit asal Oman itu memberikan waktu tambahan yang amat panjang. Padahal, ofisial pertandingan cuma memberikan waktu penambahan selama 6 menit saja. Namun saat itu, Ahmed Al Kaf membiarkan laga terus berlanjut sampai akhirnya Bahrain mampu menyamakan kedudukan.
Akibatnya, sorotan tajam pun diberikan kepada sang wasit. Tidak cuma itu, FA Bahrain juga mendapat serangan serta teror dari netizen Indonesia. Suporter Timnas Indonesia – dalam hal ini netizen curiga Bahrain melakukan persengkongkolan dengan sang wasit.
Akun instagram Ahmed Al Kaf hilang seketika. Ratusan ribuan komentar bernada kecaman juga disematkan kepada beberapa akun media sosial Bahrain. Baik itu akan federasi hingga para pemain tim nasionalnya.
Sampai-sampai, FA Bahrain dalam pembelaannya mengirim surat permohonan agar pertandingan Indonesia vs Bahrain tahun depan tidak digelar di Indonesia. Ya, karena kemarin Bahrain bertindak sebagai tuan rumah, maka di pertandingan berikutnya skuad Garuda lah yang akan berstatus sebagai tuan rumah.
Rupanya, keinginan Bahrain tersebut mendapat respons langsung dari AFC. Sedangkan di Indonesia sendiri, Menpora RI Dito Ariotedjo juga ikut bersuara. Ia memastikan dan menjamin keberadaan skuad Bahrain selama berada di Indonesia. Tidak cuma itu, Dito menyebut jika Bahrain tak berani main di Indonesia, maka skuad Garuda seharusnya dinyatakan menang WO.
“Itu seharusnya sudah jadi kepastian [kalah WO]. Kalau mereka sampai [Bahrain] bikin-bikin alasan, seharusnya kita menang WO ya,” kata Dito Ariotedjo.
“Pasti [ada jaminan keamanan]. Itu bisa-bisanya Bahrain saja dan kemarin Ketua PSSI sudah memberi reaksi dan sudah menyampaikan kepada saya bahwa keamanan di Indonesia sangat terjamin,” ujarnya menambahkan.
Dito memberikan contoh ketika Piala Dunia U-17 digelar di Indonesia. Saat itu, Indonesia sukses menjadi tuan rumah dalam even internasional tersebut tanpa menyisakan protes dari banyak tim yang ikut berpartisipasi.
“Selama ini kita sudah menyelenggarakan Piala Dunia U-17 2023 dan pertandingan tim nasional [di stadion] saat ini sudah bersahabat dengan seluruh anggota keluarga. Jadi tidak ada alasan dengan keamanan di Indonesia,” ucapnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
