NOBARTV NEWS – Setelah dua kali mencapai babak final di even SEA Games, Indra Sjafri akhirnya berhasil mengalahkan lawannya dan merengkuh gelar juara. Indra mengungkapkan perasaannya begitu skuad Garuda dipastikan meraih medali emas.
Sebagaimana diketahui, pada malam hari tadi, Timnas Indonesia U-22 akhirnya berhasil membawa pulang medali emas SEA Games 2023. Gelar tersebut merupakan yang ketiga sepanjang sejarah bagi Timnas Indonesia. Gelar pertama diraih pada SEA Games edisi 1987 dan kedua ketika SEA Games edisi 1991.
Namun bagi Indra Sjafri, final SEA Games 2023 merupakan kedua yang ia ikuti sebagai seorang pelatih. Pada SEA Games 2019 di Manila, Filipina beberapa tahun lalu, Indra juga sempat membawa skuad Garuda mencapai babak final. Namun sayangnya, di partai puncak, mereka dikalahkan dengan skor telak 3-0. Namun di edisi kali ini, pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu berhasil membayarkan kesalahannya. Dengan laga yang berjalan penuh drama, Indra Sjafri membawa medali emas untuk Indonesia.
Dalam pertandingan yang berlangsung pada malam hari tadi, skuad Garuda sempat unggul 2-0 ketika babak pertama selesai. Striker muda Ramadhan Sananta mencetak dua gol untuk Timnas Indonesia. Namun di babak kedua, anak asuh Issara Sritaro berhasil menyamakan kedudukan 2-2.
Pertandingan sempat dilanjutkan dengan extra time dua babak. Pertandingan di extra time juga berlangsung keras. Pelanggaran hingga kerusuhan terjadi di pinggir lapangan. Ada 16 kartu kuning dan 6 kartu merah dikeluarkan oleh wasit yang memimpin pertandingan. Keunggulan jumlah pemain tersebut dimanfaatkan oleh skuad Garuda dengan mencetak tiga gol di babak extra time. Tiga gol tambahan itu dikemas oleh Irfan Jauhari, Fajar Fathurrahman, dan Beckham Putra.
Skor akhir 5-2 menutup laga – dan Timnas Indonesia akhirnya buka puasa setelah 32 tahun tak pernah keluar sebagai juara.
Pasca laga, Indra mengungkapkan perasaannya setelah berhasil meraih kemenangan dalam dua final yang diikutinya itu.
“Pertama saya mengucapkan alhamdulillah setelah 32 tahun tidak pernah emas, malam ini kita tuntaskan dapat medali emas. Kami mengucapkan terima kasih ke klub di mana pemain berada, klub adalah tempat pemain dibina. Kemudian support masyarakat Indonesia baik yang datang ke Kamboja dan di tanah air karena itu jadi energi,” kata Indra Sjafri.
“Suasana pertandingan sama seperti semifinal, dramatis juga. Bahkan saat kita unggul 2-1 saya pikir pertandingan berakhir karena tambahan waktu hanya tujuh menit. Rupanya belum dan itu gol bagi mereka. Kalau ditanya suasana hati, sangat luar biasa. Saya bicara ke pemain untuk tetap sabar dan jangan terpancing emosi,” tambahnya.
Tak lupa, Indra mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Ketua Umum PSSI Erick Thohir beserta Exco. Begitu juga kepada KONI, Menpora, KOI, dan CdM. Mereka semua secara tidak langsung turut membantu Timnas Indonesia merengkuh gelar tersebut.
“Yang kedua saya terima kasih ke ketum PSSI, wakil dan exco yang sudah memberikan tanggung jawab kepada saya dan alhamdulillah tanggung jawab itu kami emban dengan baik. Terakhir kepada KONI, Menpora, KOI, dan CdM yang sudah mengurus lapangan latihan. Ada 3 lapangan latihan yang kami pakai di sini,” ujarnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: