Jelang Rapat dengan PSSI, Komisi X DPR RI Tantang Erick Thohir Buka Surat dari FIFA

NOBARTV NEWS – Komisi X DPR RI akan melakukan rapat dengan PSSI pada hari ini. Rapat tersebut guna membahas kemungkinan sanksi yang akan didapatkan sepak bola Indonesia buntut dibatalkannya status tuan rumah Piala Dunia U-20 2023. Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda juga berniat untuk menantang Erick Thohir membuka surat pembatalan dari FIFA itu.

Seperti yang diketahui, Piala Dunia U-20 2023 batal dilaksanakan di Indonesia. Padahal, persiapan yang sudah dilakukan oleh pemain, PSSI, pemerintah RI hingga DPR RI sudah sangat matang.

DPR dengan kewenangannya telah mengesahkan kucuran dana hingga triliun rupiah untuk pelaksanaan even tersebut. Kemenpora RI telah memokuskan untuk cabang olahraga satu ini dibanding dengan cabang olahraga lainnya. PSSI sudah melakukan upaya naturalisasi sejak tahun lalu kepada tiga pemain keturunan agar skuad Garuda muda tampil baik di ajang tersebut.

Belum lagi dengan pemain dan pelatih. Mereka telah melakukan persiapan sejak dua tahun yang lalu. Melakukan pemusatan latihan di dalam negeri hingga Eropa (Spanyol dan Turki) dan Asia (Korea Selatan). Berhadapan dengan berbagai tim nasional dan klub luar negeri. Berpisah dengan keluarga dalam waktu yang tidak sebentar. Melakukan latihan berat dengan disiplin tinggi setiap harinya. Namun sayang, semuanya sirna oleh keputusan yang dikeluarkan FIFA.

Alhasil, kini, semua orang merugi dengan keputusan FIFA tersebut. Sampai-sampai, Komisi X DPR RI mengadakan rapat khusus dengan PSSI guna membahas hal ini. Rapat tersebut juga akan membahas kemungkinan sanksi yang akan didapatkan oleh sepak bola Indonesia. Sebab dalam pengumuman yang disampaikan FIFA sebelumnya, terdapat kemungkinan sanksi atas batalnya pelaksanaan Piala Dunia U-20 tersebut.

Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda menjelaskan bahwa pihaknya di parlemen ingin tahu pasti bagaimana kondisi terakhir terkait pembatalan Piala Dunia U-20 tersebut. Apa saja yang akan dilakukan PSSI menghadapi kemungkinan sanksi yang bakal didapatkan dari FIFA itu.

“Kita ingin dapat update terakhir dari Ketua Umum PSSI, apa yang kemarin sedang terjadi di Doha, capaian seperti apa, termasuk bagaimana langkah PSSI untuk mengantisipasi bayang-bayang sanksi FIFA,” kata Syaiful Huda ketika ditemui di DPP PKB Jakarta Pusat kemarin.

Menurut Syaiful, sepak bola Indonesia pasti dikenai sanksi. Namun ia belum tahu sanksi seperti apa yang akan didapatkan dari pembatalan status tuan rumah tersebut.

“Yang feeling saya pasti kena (sanksi), tapi tinggal ringan, berat atau sedang. Itu yang sedang kita ingin dapatkan update dari Pak Erick Thohir,” ujarnya menambahkan.

Lebih lanjut, kata Syaiful lagi, ia ingin menantang Erick untuk membuka surat pembatalan yang diberikan FIFA kepadanya itu.

“Termasuk apa sih isi surat itu. Sifat balasan dari FIFA itu apa sih. Siapa tau mau buka forum rapat di Komisi X,” katanya menutupi.