NOBARTV NEWS – Sebelum bertolak ke Kamboja, skuad Garuda Indonesia melakukan aksi sosial dengan memberikan santunan kepada anak yatim.
Sebagaimana diketahui, di waktu dekat ini, skuad Timnas U-22 akan melakukan perjalanan ke Kamboja. Di sana, skuad asuhan Indra Sjafri itu akan mengikuti even SEA Games 2023. Untuk mengikuti even tersebut, Indra sudah memulai pemusatan latihan sejak tanggal 1 Maret lalu. Jadi, lebih dari satu setengah bulan yang lalu Indra telah menyiapkan skuadnya untuk tampil di ajang multi olahraga itu.
Untuk SEA Games 2023 nanti, khususnya untuk cabang olahraga (cabor) sepak bola putra, hanya pemain dengan usia maksimal 22 tahun yang boleh didaftarkan. Selain itu, tidak boleh ada pemain dengan usia di atasnya. Peraturan ini sedikit berbeda dari SEA Games edisi sebelumnya. Namun untuk jumlah pemain yang boleh didaftarkan, peraturan tersebut tak berubah. Setiap tim hanya berhak mendaftarkan 20 pemainnya.
Nah, sebagai persiapannya juga, selain melakukan pemusatan latihan, anak asuh Indra Sjafri itu juga mengikuti beberapa laga uji coba. Setidaknya, sampai hari ini, sudah ada empat laga uji coba yang dilakukan oleh Timnas Indonesia U-22.
Pertama, mereka melakukan uji coba dengan tim asal Liga 1 Bhayangkara FC. Kedua dan ketiga, Rizky Ridho dkk melawan tim yang sama yakni Timnas Lebanon U-22. Adapun di uji coba keempatnya, mereka melakukanya dengan mengadakan internal game antara sesama pemain.
Diharapkan, dengan empat laga uji coba itu, kemampuan skuad Garuda semakin membaik menjelang keikutsertaannya di even tersebut. Lewat uji coba tersebut juga, Indra Sjafri dimudahkan untuk memilih 20 pemain terbaik untuk didaftarkan. Kemarin, Indra mengaku sudah menemukan 20 pemain yang akan dibawanya ke SEA Games tersebut. Namun ia belum mempublikasikan siapa saja pemain yang dimaksud itu.
Menariknya, selain melakukan pemusatan latihan serta uji coba, skuad Timnas Indonesia U-22 juga melakukan aksi sosial. Kebetulan, suasana pemusatan latihan saat ini berbarengan dengan bulan suci Ramadhan. Jadi, atas inisiatif PSSI, para skuad Garuda Indonesia diajak untuk melakukan aksi sosial dengan melakukan santunan kepada anak-anak yatim.
“Kami ingin hari bahagia tersebut, berbagi dengan adik-adik yatim, mana tahu nanti bisa memberikan kebahagiaan kepada mereka,” kata pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri.
“Kedua tentu meminta doa supaya apa yang menjadi tanggung jawab yang diberikan kepada kami oleh bangsa Indonesia, yaitu merebut medali emas SEA Games yang sudah 32 tahun kita tidak pernah lagi mendapat medali emas itu,” tambah pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu.
“Ini kesempatan kedua dari Allah SWT bagi kami dan teman-teman di tim, mana tahu tahun ini adalah tahun bagi Allah untuk memberikan niat baik kita untuk memberikan kebanggaan kepada bangsa Indonesia dengan merebut medali emas di SEA Games tahun ini.”
Sebagai penutup, Indra berharap kepada adik-adik yatim tersebut untuk memberikan doa kepada skuad Timnas Indonesia. Dengan tujuan para skuad Timnas Indonesia tersebut bisa tampil maksimal dan mempersembahkan emas di ajang SEA Games 2023 nanti.
“Oleh sebab itu kami kepada adik-adik yatim dan jamaah Masjid Asshiroth, mudah-mudahan bisa meluangkan waktu untuk memberikan doa kepada kami, termasuk menyempurnakan niatan kami, karena pun sebagai manusia, apapun usaha yang kami lakukan tentu tidak sempurna,” ujarnya menutupi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga berjalan sukses di sea games
Semoga bisa jadi berkah
Pulang bawa emas
Semoga dapat berkah
Aminn ya Allah