NOBARTV NEWS – Sejak Kamis 16 Maret kemarin, Indra telah mengakhiri pemusatan latihan Timnas U-22 untuk gelombang kedua. Apa kata Indra setelah TC tersebut?
Sebagaimana diketahui, pemusatan latihan Timnas U-22 telah dimulai sejak 1 Maret kemarin. Usai pemusatan latihan gelombang pertama yang dilangsungkan selama satu mingguan itu, Indra Sjafri memutuskan untuk mencoret 17 dari 34 pemain yang diminta untuk mengikuti TC tersebut. Namun Indra memasukkan 17 nama baru di gelombang kedua – sehingga total pemain yang mengikuti TC tetap berjumlah 34 pemain.
Terkait hasil TC gelombang kedua, Indra tidak mencoret pemain lagi. Namun hasil dari TC tersebut cukup membuatnya merasa senang. Karena kata Indra, fisik skuad Garuda di TC gelombang kedua lebih baik dari TC pertama.
Sedangkan dari sisi psikotes dan IQ, gelombang pertama lebih baik dari gelombang kedua. Namun dari sisi teknis, setelah Indra melakukan beberapa kali internal game, pria yang juga menjabat sebagai Direktur Teknik PSSI itu menyebut kualitas pemain di TC pertama dan kedua sama.
“Dari hasil tes fisik lebih baik gelombang kedua, sedangkan hasil psikotes lebih baik gelombang pertama, IQ-nya juga standarnya lebih bagus. Pengamatan teknis dari internal game sama. Tiga kali dari gelombang satu, tiga kali juga gelombang kedua, ya hampir sama kualitas mereka,” kata Indra Sjafri usai memimpin TC Timnas U-22 gelombang pertama Kamis kemarin.
“Psikotes bahkan dapat menggambarkan bagaimana seseorang menghadapi kondisi yang penuh tekanan dan tetap bisa bekerja dengan baik dalam kondisi tersebut,” ujarnya menambahkan.
“Hari ini kami juga mendaftarkan pemain sebanyak 50 nama ke NOC. Setelah ini kami akan meeting, diskusi dengan para pelatih. 21 pemain dari pemain-pemain Liga 1, dan 29 pemain teman-teman yang ada dari Liga 2.”
Pemusatan latihan ini sendiri sengaja dilakukan Indra dan PSSI demi menyambut even SEA Games 2023. Di even yang akan dilangsungkan di Kamboja itu, skuad Timnas U-22 ditargetkan untuk meraih gelar juara. Di edisi sebelumnya, di SEA Games 2021, pelatih Timnas U-22 saat itu Shin Tae-yong hanya mampu membawa timnya finis di peringkat ketiga.
Oleh sebab itu, demi mencapai target juara di SEA Games kali ini, PSSI melangsungkan TC sejak jauh-jauh hari. Bahkan, dikabarkan juga Timnas U-22 tidak sekadar melakukan TC saja. Mereka juga akan mengikuti beberapa laga uji coba pada bulan April mendatang.
Terkait siapa tim yang akan menjadi lawan Timnas U-22 (di uji coba) nanti, Indra berencana untuk mempertemukan anak asuhnya dengan tim Liga 1 atau kontestan Piala Dunia U-20 2023.
“Kami berencana akan mulai uji coba dari 11-16 April. Kami bikin simulasi tiga sampai empat kali uji coba. Main istirahat main istirahat main istirahat main. Mungkin dengan tim-tim Liga 1. Tidak tertutup kemungkinan nanti kalau memang ada tim-tim Piala Dunia U-20 yang sudah masuk ke Indonesia,” pungkasnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Sekarang seleksi nya bagus ada tes psikotes