NOBARTV NEWS – Marselino Ferdinan sudah menjalani debutnya dengan KMSK Deinze. Debut tersebut dilakukannya ketika KMSK Deinze menjamu Jong Genk di CPL Relegation-Playoffs. Ia turun beberapa menit sebelum pertandingan berakhir. Meski demikian, sang pelatih tetap memuji pemain barunya itu.
Sebagaimana diketahui, Marselino Ferdinan akhirnya hijrah ke Eropa. Ia resmi diikat oleh klub kasta kedua Liga Belgia KMSK Deinze. Pemain muda Timnas Indonesia itu diresmikan Deinze pada 31 Januari 2023 lalu. Namun ia baru bisa debut ketika KMSK Deinze bermain di babak play off relegation group.
Bagi yang belum tahu, play off relegation group merupakan lanjutan dari babak reguler di kompetisi Liga 2 Belgia atau Challenger Pro League. Sebagaimana diketahui, kontestan untuk Liga 2 Belgia berjumlah 12 tim. Sebagaimana pertandingan pada umumnya, seluruh tim masing-masing akan bermain sebanyak 22 kali dalam laga tandang dan kandang. 22 laga itu disebut sebagai musim reguler.
Setelah memainkan 22 pertandingan seperti yang disebutkan tadi, maka 12 tim tadi dibagi jadi dua grup. Grup pertama akan dihuni oleh 6 tim terbaik yang finis di musim reguler. Mereka akan kembali berhadapan untuk memperebutkan tiket promosi ke Liga 1 Belgia. Namun perlu diketahui, poin yang sudah didapatkan (di musim reguler) tidak berkurang ketika mereka menjalani babak play off tersebut. Nah, grup ini disebut sebagai CPL Promotion-Playoffs.
Sementara itu, grup kedua akan dihuni oleh peringkat ketujuh dan ke-12 yang bertengger di musim reguler. Berbeda dengan grup pertama tadi, di grup kedua ini mereka akan bersaing untuk terhindar dari zona degradasi. Grup ini disebut sebagai CPL Relegation-Playoffs. Nah, di sinilah KMSK Deinze berada.
Oleh sebab itu, setelah menunggu beberapa lama untuk turun membela KMSK Deinze, Marselino baru bisa main ketika timnya sudah masuk ke CPL Relegation-Playoffs. Ia tak sempat main di musim reguler karena saat itu proses administrasi sang pemain belum selesai untuk diurus.
Proses tersebut baru rampung ketika KMSK Deinze memainkan partai perdananya di CPL Relegation-Playoffs melawan Jong Genk. Di laga itupun, sang pemain akhirnya diturunkan oleh pelatih.
Namun sayangnya, Marselino tak mendapatkan menit bermain yang banyak. Ia baru diturunkan ketika pertandingan memasuki menit ke-80. Jadi, eks pemain Persebaya Surabaya itu hanya bermain selama 10 menit lebih beberapa menit. Di pertandingan itu, KMSK Deinze takluk dengan skor akhir 1-3.
Meski demikian, Marselino mendapatkan pujian dari pelatih barunya. Pelatih KMSK Deinze Marc Grosjean bahkan menyebut kualitas Marselino berada di atas rata-rata.
“Saya sangat antusias dengan Marselino. Dia memiliki kualitas di atas rata-rata,” kata Marc Grosjean.
“Dia sudah sangat terintregasi secara sosial. Ia seperti sudah berada di sini selama berbulan-bulan,” ujarnya menambahkan.
Marc juga memuji Marselino karena ia lihai berbicara bahasa Inggris. Bagi Marc, hal itu membuat sang pemain lebih terintegras secara sosial.
“Fakta bahwa dia bisa berbicara bahasa Inggris dengan sangat baik tentu saja bukan merupakan keuntungan. Dia sudah sangat terintregasi secara sosial. Ia seperti sudah berada di sini selama berbulan-bulan,” ujarnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Pujian adalah racun ayo marselino kembangkan bakat mu disana
Gelandang pengangkut follower 🗿
Harus bekerja ekstra keras biar bisa mendapatkan menit bermain
Yupz karena disana bukan seperti liga wakanda 😂