Tiga Pemain yang Bermain Apik Namun Tak Dipanggil ke Timnas Indonesia

NOBARTV NEWS – Sebanyak tiga pemain yang tampil impresif tak dipanggil ke Timnas Indonesia. Siapa saja mereka?

Seperti yang diketahui, beberapa waktu lalu Shin Tae-yong melalui PSSI telah memanggil 25 pemain untuk tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Ronde 1. Di Ronde 1 ini, skuad Garuda Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Brunei Darussalam dalam dua leg.

Leg pertama akan digelar di Indonesia – tepatnya Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta pada Kamis tanggal 14 Oktober 2023. Adapun leg kedua akan dihelat di markas Brunei yakni pada Selasa 17 Oktober di Stadion Hassanal Bolkiah.

Sadar akan pentingnya dua laga ini, Shin pun seperti yang disebutkan tadi telah memanggil 25 pemain terbaiknya. Hampir semua pemain abroad dibawa oleh pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu. Dari 10 pemain abroad Timnas Indonesia, hanya satu nama yang tak mendapat panggilan. Adalah Ivar Jenner, gelandang bertahan milik Jong FC Utrecht U-21 itu absen karena sedang dilanda cedera. Adapun sisanya, sebanyak 9 pemain turut dibawa olehnya.

Tapi sayangnya, dari 25 pemain tersebut, ternyata dua punggawa dinyatakan cedera. Akibatnya, kedua pemain yang sejatinya masuk dalam daftar pemain utama dicoret oleh STY. Dua pemain yang dimaksud adalah Jordi Amat dan Yance Sayuri. Sebagai ganti keduanya, Shin mempromosikan Dzaky Asraf dan Hokky Caraka serta memanggil nama senior yakni Fachruddin Aryanto. Dengan demikian, jumlah total pemain yang dipersiapkan untuk dua laga kontra Brunei adalah 26 pemain.

Walaupun demikian, keputusan Shin Tae-yong terkait nama-nama pemain yang dipanggil ini mendapat perdebatan dari banyak orang. Sebab Shin dianggap mengabaikan beberapa pemain yang justru sedang tampil impresif bersama klub yang dibelanya.

Tercatat, ada tiga pemain Liga 1 musim ini yang sedang naik daun namun tidak masuk ke dalam skuad Garuda Indonesia. Siapa saja mereka? Berikut daftarnya:

1. Stefano Lilipaly

Keputusan Shin Tae-yong untuk tidak memanggil Lilipaly bukan sesuatu yang mengejutkan. Pasalnya, eks pemain Bali United juga selalu terpinggirkan ketika masuk ke skuad Garuda Indonesia. Sebagai contoh, di FIFA Matchday Juni lalu, Lilipaly absen di dua pertandingan Timnas Indonesia ketika berjumpa dengan Timnas Palestina dan Argentina.

Namun yang perlu menjadi catatan adalah di musim ini, Lilipaly menampilkan permainan yang sangat impresif. Bersama Borneo, Lilipaly berhasil mengemas 6 gol dan 7 assist dari 14 pertandingan. Akibatnya, keputusan Shin untuk tidak membawa pemain dengan posisi gelandang serang ini cukup membingungkan banyak orang.

2. Alfeandra Dewangga

Menjadi andalan bagi Timnas Indonesia di dua kelompok umur bulan September lalu, hal tersebut tak membikin Shin Tae-yong kembali membawa Dewangga. Padahal, seperti yang disebutkan barusan, Alfeandra Dewangga masuk ke dalam daftar pemain untuk Timnas Indonesia di FIFA Matchday kontra Turkmenistan. Selain itu, pemain muda PSIS Semarang itu juga dipersiapkan untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.

Di level klub pun Dewangga cukup baik. Ia berhasil membawa klub berjuluk Laskar Mahesa Jenar itu berada di peringkat 4 klasemen sementara Liga 1.

3. Mohammad Khanafi

Musim ini, Mohamad Khanafi sudah turun dalam 10 pertandingan bersama Persik Kediri. Striker 25 tahun ini juga berhasil membuat 5 gol dari 10 laga tersebut. Sayangnya, Shin Tae-yong justru lebih memilih untuk memboyong Hokky Caraka sebagai pemain tambahan di skuad Timnas Indonesia. Akibatnya, seperti dugaan banyak orang, keputusan Shin untuk tidak membawa Khanafi jadi perdebatan di media sosial.