NOBARTV NEWS – Tiga pemain Timnas Indonesia U-23 menjadi sorotan pasca kekalahan atas Timnas Malaysia U-23 tadi malam.
Seperti yang diketahui, di malam hari tadi, skuad Garuda memainkan laga perdananya di ajang Piala AFF U-23 2023. Setelah drama yang cukup panjang terkait pemanggilan pemain, pada Senin 14 Agustus tersebut, Shin Tae-yong akhirnya resmi membawa 23 pemain terbaik yang telah diberikan izin oleh klubnya masing-masing. Sebab diketahui, sebelum mereka berangkat ke Thailand (tuan rumah Piala AFF U-23), dua pemain Timnas Indonesia U-23 ditahan dan tidak diperbolehkan untuk memperkuat skuad Garuda. Dua pemain yang dimaksud adalah Rizky Ridho dan Dzaky Asraf.
Ridho tetap dibawa oleh Thomas Doll (pelatih Persija) dalam laga-laga Persija di Liga 1. Padahal, di waktu yang bersamaan, Timnas Indonesia U-23 tengah melakukan pemusatan latihan. Adapun Dzaky Asraf, manajemen PSM Makassar beberapa waktu sebelumnya telah mengirim surat keterangan bahwa tidak bisa melepas sang pemain karena jadwal padat yang cukup menyita waktu.
Akibatnya, tanpa dua pemain tersebut, Shin memasukkan nama-nama baru sehingga – pada hari Senin kemarin, skuad Garuda akhirnya tetap berkekuatan 23 nama.
Sayangnya, setibanya di Thailand, dua pemain Garuda muda dipastikan tak bisa dimainkan. Bukan karena cedera, namun dua pemain tersebut yakni Komang Teguh dan Titan Agung ternyata masih dalam masa skorsing akibat ricuh di final SEA Games 2023 beberapa bulan lalu. PSSI pada awalnya mengira even Piala AFF U-23 tidak masuk dalam masa sanksi mereka. Oleh sebab itu, mereka berani memanggil sang pemain.
Dengan demikian, di laga melawan Timnas Malaysia U-23 tadi malam, Shin Tae-yong hanya memiliki 21 pemain saja. Ia tidak bisa menggunakan jasa Komang Teguh maupun Titan Agung.
Di laga tersebut, skuad Garuda sempat unggul lewat striker asal Persis Solo Ramadhan Sananta. Gol tersebut dikemas Sananta pada menit ke-28. Sayangnya, di babak kedua, skuad Harimau Malaya Muda berhasil membalikkan keadaan dengan menciptakan dua gol lewat brace Tierney. Hingga pertandingan berakhir, skuad Timnas Malaysia U-23 berhasil mempertahankan keunggulannya. Alhasil, skuad Timnas Indonesia U-23 takluk dengan skor akhir 1-2.
Pasca kekalahan tersebut, tiga pemain muda Timnas Indonesia U-23 menjadi sorotan banyak orang. Tiga pemain tersebut disorot karena ia dianggap sebagai penyebab kekalahan skuad Garuda. Siapa saja itu?
1. Kadek Arel
Bersama klubnya Bali United, Kadek Arel tampil sangat mengesankan. Namun sayangnya, ketika bermain dengan Timnas Indonesia U-23, pemain yang berposisi sebagai bek tengah ini gagal memberikan penampilan memukaunya.
Pesepakbola 18 tahun itu kerap melakukan kesalahan dengan terburu-buru ketika mengirimkan umpan. Alhasil, bola yang akan ia sodorkan justru dipotong pemain lawan. Salah satu gol yang dicetak Timnas Malaysia U-23 juga berasal darinya. Akibat melakukan pelanggaran di dalam kotak 12 pas, wasit pun memberikan hadiah penalti pada skuad Malaysia.
2. Muhammad Ferrari
Muhammad Ferrari tidak tampil bagus seperti biasanya. Ia kerap memberikan ruang kosong sehingga membuat pemain lawan leluasa melakukan tembakan ke arah gawang skuad Garuda. Gara-gara ia gagal menutup gerak Tierney pada menit ke-63, pemain keturunan Malaysia – Skotlandia itu pun dengan mudah melakukan tembakan yang akhirnya berbuah gol.
3. Muhammad Ragil
Tampil pertama kali dengan skuad Garuda membuat Ragil belum bisa tampil sempurna. Di laga tadi malam, Ragil sering kehilangan momentum. Selain itu, striker muda milik Bhayangkara FC ini juga belum bisa memberikan keputusan cepat dan cermat di atas lapangan.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Kurang tenang mainnya