NOBARTV NEWS – Shin Tae-yong menganggap Piala AFF 2023 tak ubahnya seperti laga persahabatan.
Seperti yang diketahui, pada 18 sampai 26 Agustus ini, skuad Timnas Indonesia U-23 akan tampil di ajang Piala AFF U-23 2023 di Thailand. Dalam even tersebut, anak asuh Shin Tae-yong itu tergabung dalam grup B bersama Timnas Malaysia U-23 dan Timnas Timor Leste U-23. Dijadwalkan, anak asuh Shin Tae-yong akan memainkan laga perdananya pada malam hari ini (18/8) melawan Timnas Malaysia U-23.
Menariknya, untuk ajang ini, skuad Timnas Indonesia U-23 tidak diberikan target tinggi oleh PSSI. Hal yang sama juga PSSI berlakukan kepada skuad Timnas Indonesia U-24 yang akan berlaga di ajang Asian Games 2022 (dimainkan tahun 2023).
Oleh karena itu, Shin Tae-yong sebagai pelatih juga tak memikirkan hasil akhir anak asuhnya itu. Dalam sesi konferensi pers kemarin, sang pelatih juga menyebut persiapan anak asuhnya yang tidak begitu maksimal.
“Sejujurnya dengan Anda. Terkait persiapan skuad, ini tidak terlalu bagus,” kata Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, kata Shin lagi, persiapan yang kurang maksimal itu tak hanya diderita oleh Timnas Indonesia saja. Namun seluruh kontestan di grup B seperti Timnas Timor-Leste U-23 dan Timnas Malaysia U-23 hingga tim lain macam Vietnam U-23.
“Tak hanya itu, ini tidak hanya berlaku untuk tim kita, tetapi juga berlaku untuk semua tim peserta disini. Indonesia, Timor Leste, juga Malaysia dan saya pikir Vietnam juga berada dalam situasi yang sama,” ujarnya menambahkan.
Persiapan yang kurang maksimal itu, kata Shin Tae-yong dikarenakan Liga 1 musim 2023-2024 sedang berjalan. Dengan demikian, Shin tidak bisa memanggil pemain yang diinginkannya seperti biasanya. Sebelumnya, Shin memanggil 23 pemain untuk ajang Piala AFF U-23 tersebut.
Namun karena Liga 1 masih berjalan, dua pemain dinyatakan batal memperkuat skuad Garuda karena ditahan oleh klubnya. Dua pemain yang dimaksud adalah Rizky Ridho (Persija Jakarta) dan Dzaky Asraf (PSM Makassar).
“Saya berkata demikian karena Liga domestik masih berlangsung. Jadi, sebagai pelatih kepala dari Timnas U23 Indonesia, saya tidak bisa membawa para pemain yang saya inginkan dan inilah yang saya bawa saat ini,” terang eks pelatih Timnas Korea Selatan itu.
“Banyak pemain yang siap tampil di Liga bersama klub masing-masing, saya tidak bisa membawanya kesini,” tegasnya lagi.
Oleh karena itu, bagi Shin Tae-yong, Piala AFF U-23 dianggapnya tak lebih dari turnamen persahabatan seperti biasa.
“Jadi, menurut saya, turnamen ini tak lebih terlihat dari sekedar turnamen persahabatan,” katanya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Laga awal langsung tumbang