Media Korea Sebut Sulit bagi STY untuk Tangani Timnas U-17

NOBARTV NEWS – Media asal Korea Best Eleven menyebut sulit bagi Shin Tae-yong untuk melatih Timnas Indonesia U-17.

Seperti yang diketahui, wacana untuk memindahkan venue Piala Dunia U-17 dari Peru ke Indonesia sempat terhembus beberapa waktu lalu. Rumor tersebut tak lepas dari keputusan FIFA yang telah mengumumkan bahwa Peru batal sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 tahun ini. Selain itu, di waktu sebelumnya, FIFA juga mencoret keikutsertaan Indonesia sebagai tuan rumah untuk Piala Dunia U-20.

Dicoretnya Peru dan Indonesia memiliki alasan yang berbeda. Peru dicoret karena dianggap gagal memenuhi infrastruktur untuk melaksanakan even tersebut. Sedangkan Indonesia dinyatakan batal (oleh FIFA sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20) karena dianggap belum siap. Namun kuat dugaan kalau pembatalan itu diputuskan karena adanya faktor politik yang mencampuri urusan sepak bola tanah air.

Terlepas dari itu, pada Kamis kemarin, FIFA sudah memutuskan sanksi yang diberikan kepada Indonesia. Sanksi yang ditakuti akhirnya tak terjadi. Sepak bola Indonesia hanya dikenai sanksi administratif dari FIFA yaitu pembekuan dana FIFA Forward kepada PSSI.

Oleh karena itu, Indonesia dinyatakan bebas dari sanksi berat sehingga masih bisa untuk bermain di even internasional manapun.

Namun yang menjadi masalahnya adalah mau diapakan venue Piala Dunia U-20 yang sudah dipersiapkan pemerintah RI dan PSSI itu? Terlebih persiapan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 sudah 98 persen. Hingga pada akhirnya, dari sanalah muncul pendapat bawah Indonesia bakal menggantikan posisi Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17.

Jika hal itu anggap saja terjadi, maka skuad Garuda Asia (Timnas U-17) pimpinan Bima Sakti lah yang akan berlaga. Namun dari kalangan pengamat sepak bola – yang salah satunya adalah Mohamad Kusnani, pria yang disapa Bung Kus ini lebih memfavoritkan Timnas U-17 ditangani oleh Shin Tae-yong jika hal itu (jadi tuan rumah) benar-benar terjadi.

Bung Kus bukannya tidak memercayai pelatih lokal. Namun ia ingin Indonesia ditangani oleh pelatih yang sempat membesut tim nasional di level Piala Dunia. STY sendiri diketahui pernah membawa Timnas Korea Selatan senior di Piala Dunia 2018 – pernah pula membesut Timnas Korea Selatan muda di Piala Dunia U-20 tahun 2017 lalu.

Namun berbeda dengan Bung Kus, sebuah media asal Korea Best Eleven justru menganggap Shin akan kesulitan jika diminta untuk membesut Timnas Indonesia U-17. Best Eleven menyebut sosok Shin Tae-yong haruslah memiliki waktu yang lama untuk menangani sebuah tim sebelum even tersebut berlangsung. Dengan waktu kurang dari satu tahun jelang Piala Dunia U-17, Best Eleven mengatakan kalau STY bisa pusing dengan keputusan tersebut.

“Jika pelatih baru diberi komando, hal itu akan membuat pusing. Seperti disebutkan sebelumnya, pelatih Shin Tae-yong telah berjuang keras selama lebih dari tiga tahun untuk mempersiapkan Piala Dunia U-20,” rilis Best Eleven.

“Turnamen ini akan melibatkan Timnas U-17 dengan waktu sekitar tujuh bulan tersisa,” tambah media tersebut.

“Ini menjadi misi yang sangat berat bagi pelatih baru untuk mengidentifikasi pemain, menempa mereka, dan meraih hasil yang bagus,” tutupnya.