NOBARTV NEWS – Proses naturalisasi tiga pemain Garuda muda belum rampung sampai saat ini. Sang pelatih Shin Tae-yong sampai meminta tolong kepada Presiden RI Joko Widodo.
Sebagaimana diketahui, tiga pemain keturunan diproyeksikan tampil membela Timnas Indonesia di Piala Dunia U-20 2023. Akan tetapi, semakin dekat dengan even akbar tersebut, PSSI dan Pemerintah RI belum juga selesai memproses mereka.
Sementara itu, tiga pemain senior yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama sudah selesai dinaturalisasi. Berbeda halnya dengan pemain muda tadi, khusus untuk Jordi, Sandy, dan Pattynama, ketiganya diproyeksikan tampil di Piala Asia 2023 yang direncanakan akan digelar pada Januari tahun depan.
Dipilihnya para pemain senior, dan tiga pemain muda tersebut merupakan pilihan dari Shin Tae-yong. Sejatinya, Shin juga sudah memilih beberapa pemain keturunan lainnya namun tak semua pemain ingin membela Timnas Indonesia. Beberapa di antaranya menolak pinangan dari PSSI. Sebut saja seperti Tijjani Reijnders, Kevin Diks, hingga Emil Audero.
Sama halnya dengan pemain junior tersebut, Shin juga sudah memilih beberapa pemain muda lainnya namun secara kebetulan, Shin hanya mendapatkan tiga nama dan ke-tiganya sanggup untuk membela Timnas Indonesia. Mereka adalah Ivar Jenner, Justin Hubner, dan Rafael Struick.
Akan tetapi, berbeda dengan seniornya itu, ketiga pemain muda itu justru belum resmi menjadi WNI. Proses naturalisasi mereka sudah berada di tangan (Kementerian Sekertariat Negara) Kemensetneg. Namun sampai saat ini, belum ada kabar lanjutan lagi.
Akibat hal itu, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong meminta bantuan kepada presiden RI Joko Widodo agar proses tersebut bisa dipercepat.
Kata Shin, proses naturalisasi harus dipercepat agar ia bisa membuat tim yang baik.
“Memang proses naturalisasi pemain timnas U-20 Indonesia sedikit terlambat. Saya mohon perhatian dari Presiden, tiga pemain ini harus cepat bergabung ke tim. Baru kita bisa membuat tim yang baik,” kata Shin Tae-yong.
Kata Shin, karena ketiga pemain keturunan itu belum bergabung, ia mengaku belum bisa membuat tim yang baik. Sehingga melalui wartawan, ia ingin keluh kesah serta keinginannya itu disampaikan kepada Menpora dan Presiden RI.
“Jujur sampai saat ini memang sangat kurang untuk membuat tim yang baik. Jadi saya mohon kepada wartawan biar ada perhatian lebih dari sekarang dan ada juga perhatian dari Presiden dan Menpora,” ujarnya menambahkan.
“Jadi saya mohon kepada berbagai pihak agar bisa cepat naturalisasi. Prosesnya lebih cepat, baru bisa kita membuat tim yang baik,” ujarnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga dibantu oleh Presiden agar proses naturalisasinya cepat.
Semoga secepatnya bisa di naturalisasi
Waktu juga semakin mepet, sty ingin agar mereka bisa turun di piala asia juga
Ayo ayo dipercepat!
Mungkin hari ini di dpr baru di proses
Mungkin hari ini di dpr baru di proses.