Dipermalukan Skuad Garuda Muda 4-0, Pelatih Fiji U-20 Optimis Timnya Bangkit di Piala Dunia U-20

NOBARTV NEWS – Tadi malam, Timnas Fiji U-20 menelan kekalahan telak dari tuan rumah Indonesia 4-0 dalam Turnamen Mini PSSI. Kekalahan tersebut sangat disesali oleh pelatih Fiji Rudolfo Antonio Zapata. Meski demikian, sang pelatih berharap anak asuhnya bisa bangkit di Piala Dunia U-20 nanti.

Sebagaimana diketahui, pada Kamis 17 Pebruari kemarin, PSSI dan Menpora RI resmi membuka turnamen mini yang melibatkan 4 kontestan Piala Dunia U-20 2023. Bertindak sebagai tuan rumah, skuad Garuda muda bakal menantang Timnas Fiji U-20, Guatemala U-20, dan Selandia Baru U-20.

Ke-empat tim tersebut akan saling berhadapan satu sama lain sehingga di pertandingan terakhir akan ditentukan siapa tim yang akan keluar sebagai juara. Kemenangan, hasil imbang, bahkan kekalahan akan menjadi dasar penilaian. Dan di pertandingan pembuka kemarin, Timnas Guatemala U-20 bertemu dengan Timnas Selandia Baru U-20 sedangkan skuad Garuda muda berhadapan dengan Fiji U-20.

Di pertandingan yang dilakukan di sore hari, Timnas Guatemala U-20 berhasil mengalahkan perwakilan OCEANIA Selandia Baru U-20 dengan skor meyakinkan 3-1. Sedangkan Hokky Caraka dkk berhasil mencukur Timnas Fiji U-20 dengan 4 gol tanpa balas.

Atas kekalahan timnya itu, pelatih Fiji U-20 Rudolfo Antonio Zapata sangat kecewa. Terlebih banyak sekali kartu merah yang dikeluarkan oleh wasit. Permainan keras yang dilakukan oleh Timnas Fiji berbuah tiga kartu merah untuk mereka. Sementara itu, dari kubu Indonesia, Hokky Caraka menjadi satu-satunya pemain yang diberikan hukuman serupa.

“Pertama-tama, ini adalah kompetisi yang bersahabat. Bagus bagi saya untuk menganalisis hasil laga ini bagi tim saya,” kata pelatih Fiji U-20 Rudolfo Antonio Zapata.

Meski dikalahkan dengan skor yang amat besar, namun Rudolfo yakin anak asuhnya bisa belajar dan bangkit dari kekalahan memalukan itu. Sebab dalam kurun waktu sekitar tiga bulan lagi, mereka akan memainkan pertandingan penting di Piala Dunia U-20 2023.

“Saya harus menyaksikan apa yang terjadi di babak kedua. Tetapi, saya memahami perasaan para pemain. Kami harus bangkit karena di Piala Dunia nanti kami akan bersua lawan-lawan berat,” ujarnya memungkasi.

Sementara itu, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong tak terlalu bahagia dengan kemenangan telak anak asuhnya itu. Pelatih asal Korea Selatan itu justru menganggap kemenangan itu di luar ekspektasinya.

“Secara skor memang 4-0, bisa saja ini terlihat puas. Tetapi ekspektasi saya sama sekali tidak puas,” papar Shin Tae-yong.

Bahkan, ia tak yakin skuadnya bisa bersaing di Piala Asia U-20 jika performanya mereka sama seperti laga melawan Fiji malam tadi.

“Dengan performa hari ini dan kualitas kita seperti ini tidak akan bisa bersaing di Piala Asia di Uzbekistan Maret nanti. Yang pasti tidak sesuai ekspektasi saya,” tukas mantan pelatih Seongnam Ilhwa itu.