NOBARTV NEWS – Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berhasil menuntaskan tugasnya yakni menaturalisasi ketiga pemain yang bakal diproyeksikan tampil di Piala Asia 2023. Ketiganya sudah resmi menjadi WNI tepat – beberapa minggu sebelum ia angkat kaki dari kursi kepemimpinan PSSI.
Sebagaimana diketahui, Shayne Pattynama baru saja resmi menjadi WNI. Ia menyusul dua rekannya yang terlebih dahulu melalui tahap yang sama. Sebelumnya, sudah ada nama Sandy Walsh dan Jordi Amat yang sudah lebih dulu bergabung dengan Timnas Indonesia. Keduanya resmi menjadi WNI beberapa hari sebelum Piala AFF 2022. Bahkan, salah satu di antaranya yakni Jordi Amat sudah menjalani debutnya dengan skuad Garuda.
Nah, berhubung Piala Asia 2023 belum akan dilaksanakan. Bahkan besar kemungkinan mundur ke tahun 2024, maka ketiganya berpeluang besar untuk bermain secara bersamaan. Seperti FIFA Matchday bulan Maret mendatang, atau SEA Games 2023, hingga Asian Games 2023.
Akan tetapi, meski Piala Asia masih jauh untuk dilaksanakan, namun Iriawan bersikeras dan bergerak cepat untuk menyelesaikan seluruh proses naturalisasi tersebut. Ia begitu totalitas agar ketiganya sudah selesai diproses (jadi WNI) sebelum masa jabatannya habis. Padahal sebagaimana diketahui, tujuan utama dari proses naturalisasi tersebut yaitu agar ketiganya dimainkan di Piala Asia tersebut.
Beberapa waktu lalu, Iriawan mengakui bahwa di masa kepemimpinannya, ia gagal membuat training center bagi Timnas Indonesia. Maka daripada itu, ia tidak ingin agenda lainnya (seperti naturalisasi) ini ikut terbengkalai.
Bisa disebut, porses naturalisasi Pattynama tersebut sebagai persembahan terakhir Iriawan sebelum angkat kaki pada Kongres Luar Biasa mendatang.
“Salah satunya kan ini sudah selesai satu (naturalisasi Shayne), kita pokoknya jalankan KLB ini dengan baik. Saya yakin calon-calon yang ada juga betul-betul cinta pada sepak bola. Saya doakan. Dan saya sekali lagi bangga pernah menjadi bagian dari sepak bola Indonesia, pengurus ya. Saya akan tetap mencintai sepak bola sampai akhir hayat,” kata Mochamad Iriawan usai proses naturalisasi Shayne Pattynama kemarin.
“Mulai sekarang, kamu anak saya. Kamu bisa panggil saya Pak Iwan Bule. Selamanya, kamu jadi anak saya,” ujarnya menambahkan.
Pattynama sendiri merasa tersanjung dengan sikap Iriawan tersebut. Ia merasa terharu dengan pengorbanan yang dilakukan Iriawan kepada dirinya sampai saat ini. Tanpa ragu, Pattynama menganggap sosoknya (Iriawan) sebagai seorang ayah.
“Jadi jika dia sudah tidak lagi jadi Ketum tetap dia akan menjadi ‘ayah’ saya di Indonesia. Saya sangat bersyukur kepada beliau. Dia sangat membantu saya dalam proses ini. Tanpa beliau akan sulit ini terjadi, saya akan berutang budi seluruh hidup saya kepada beliau,” kata Pattynama.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Harus diakui dibawah kepemimpinan Ibul PSSI banyak kemajuan cuma orang ” di Exco nya kaya gak ngerti bola
Terima kasih pak Iwan bule selama anda menjabat semua proses yang berkaitan dengan Timnas Indonesia cepat diurus.
Terimakasih pak iwan
Terutama sekjennya yunus nusi, gak pecus
Harus dibalas dengan bermain secara konsisten