NOBARTV NEWS – Penampilan Timnas Indonesia U-20 dalam laga uji coba belum juga menemukan permainan terbaiknya. Terbaru, Marselino Ferdinan dkk hanya mampu menahan imbang klub lokal Malaga U-20. Hasil imbang tersebut membuat skuad asuhan Shin Tae-yong belum pernah mencatatkan kemenangan satu kali pun di negeri matador Spanyol.
Diketahui, sejauh ini, skuad Garuda muda telah melakukan empat laga uji coba di Spanyol. Jadi, total Marselino Ferdinan dkk telah melakoni 11 laga uji coba, termasuk dengan laga uji coba di Turki.
Di Turki, skuad Timnas Indonesia telah menjalani tujuh uji coba sedangkan di Spanyol hanya empat. Besar kemungkinannya uji coba ke-11 semalam merupakan uji coba terakhir mereka sebelum kembali ke Indonesia.
Diketahui, beberapa waktu lalu asisten Shin Tae-yong yakni Nova Arianto menegaskan bahwa skuad Garuda muda akan kembali ke Indonesia pada tanggal 25 November 2022. Setelah itu, mereka akan dibubarkan sedangkan Shin Tae-yong akan kembali membesut Timnas Indonesia senior untuk Piala AFF 2022.
Menariknya, tiga pemain Garuda muda yang ikut dalam pemusatan latihan di Eropa ini diikutsertakan juga dalam TC Timnas senior. Mereka adalah Marselino Ferdinan, Muhammad Ferrari, dan Dzaky Asraf. Khusus untuk nama terakhir merupakan nama baru di Timnas senior. Sedangkan dua nama awal sudah pernah memainkan laga perdananya bersama Timnas Indonesia senior.
Melihat rekam jejak penampilan serta uji coba Garuda muda ini, jelas performa mereka masih jauh dari harapan. Meski demikian, tak sedikit orang yang tetap percaya dengan proses yang tengah dilakukan mereka. TC di Eropa disebut sebagai salah satu proses untuk meningkatkan performa Garuda muda. Satu dari sekian banyak orang yang masih memercayakan proses tersebut adalah Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
“Valerenga ini bukan klub sembarangan,” ujar Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
“Mereka berlaga di liga utama Eliteserien Norwegia,” ujarnya menambahkan.
Namun perlu diketahui, tim yang dilawan Garuda muda adalah tim junior alias U-20. Mereka tidak berhadapan dengan tim seniornya. Sama halnya ketika mereka berjumpa dengan tim Norwegia Baerum SK U-20 di Turki beberapa waktu lalu. Hanya saja, Baerum SK merupakan tim kasta ketiga sedangkan Valerenga merupakan tim yang bermain di divisi tertinggi Liga Norwegia.
Di laga melawan Baerum SK U-20, Muhammad Ferrari mampu menahan sang lawan dengan skor akhir 3-3. Sedangkan di laga melawan Valerenga U-20, skuad Garuda muda tumbang dengan skor akhir 4-0.
“Semoga dengan ini tim bisa semakin terasah kemampuan dan mentalnya.”
“Karena proses pastinya tidak akan berkhianat kepada hasil. Saya percaya itu,” tutup pria yang biasa disapa Iwan Bule itu.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Fisik kurang
Mental masih lemah