NOBARTV NEWS – Timnas Indonesia U-19 tengah dipersiapkan untuk event Piala Dunia U-20 tahun depan. Berstatus sebagai tuan rumah, Timnas Indonesia muda wajib mengharumkan nama merah putih.
Meski tidak begitu diunggulkan, skuad muda asuhan Shin Tae-Yong sudah melakukan pemusatan latihan sejak jauh hari. Hal itu dilakukan agar Timnas Indonesia tidak semata-mata mengikuti turnamen dengan status tuan rumah saja. Melainkan karena kualitas yang memang mumpuni dan mampu bersaing dengan tim-tim besar lainnya.
Meski masih berusia muda, anak asuh Shin Tae-Yong itu telah diberikan porsi latihan yang cukup berat. Di antaranya adalah latihan fisik dan mentalitas.
Namun, di luar itu semua, menarik jika melihat nilai pasaran di antara skuad muda tersebut. Siapa yang memiliki nilai pasaran tertinggi?
1. Marselino Ferdinan
Marselino Ferdinan menjadi nama yang paling sering disebut beberapa bulan belakangan ini. Ia tampil di banyak pertandingan bersama klubnya, Persebaya Surabaya. Selain itu, ia cukup sering diandalkan bersama Timnas Indonesia senior maupun U-23. Meski masih muda, nilai pasaran Marselino Ferdinan mencapai angka 3,04 miliar.
2. Ronaldo Kwateh
Pemain blasteran Indonesia – Liberia ini pernah diminati oleh klub papan atas Tukri, Antalyaspor.
Ronaldo menyambut baik minat klub tersebut. Bahkan, Ronaldo Kwateh berharap suatu saat nanti bermain di Eropa seperti yang telah dilakukan seniornya. Harga pasaran pemain muda Madura United ini berada di angka 2,61 miliar.
3. Alfriyanto Nico
Nico sempat terkejut ketika ia dan Timnas Indonesia U-19 mendapatkan materi latihan fisik di pemusatan latihan di Jakarta. Menurutnya, latihan fisik bersama tim nasional sangat berbeda dengan yang ia terima di klubnya, Persija Jakarta.
Di BRI Liga 1, gelandang muda tersebut sudah mencetak 3 gol untuk klub ibukota. Nilai pasarannya menyentuh angka 2,17 miliar.
4. Kakang Rudianto
Kakang sempat mengehebohkan Viking (sebutan fans Persib Bandung) ketika ia berhasil mencetak satu-satunya gol dalam laga penting Persib Bandung.
Saat itu, Persib tengah dilanda krisis bek tengah. Mantan pemain Garuda Select itu pun diberi menit bermain oleh pelatih Persib. Alhasil, Kakang membayar kepercayaan pelatihnya. Nilai pasaran Kakang berada pada angka 1,3 miliar.
5. Subhan Fajri
Saat ini, klub yang dibela Subhan Fajri, Persiraja Banda Aceh dipastikan terdegradasi ke kasta kedua Liga Indonesia. Sehingga, sangat disayangkan jika Subhan dibiarkan bermain di kasta kedua.
Subhan pernah mencatatkan satu caps bersama Timnas Indonesia U-23. Winger 18 tahun ini memiliki nilai pasaran yang sama dengan Kakang, 1,3 miliar.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
