NOBARTV NEWS – Perhelatan Piala Dunia U-20 2023 masih berbulan-bulan lagi, namun Ketua Umum PSSI telah menyampaikan pesannya sedini mungkin.
Sebagaimana diketahui, saat ini skuad Garuda muda tengah melakukan persiapan jelang bergulirnya Piala Asia U-20 dan Piala Dunia U-20 2023. Salah satu upaya mempersiapkan diri yaitu dengan melakukan pemusatan latihan di Eropa. Dengan melakukan pemusatan latihan serta melakoni beberapa laga uji coba dengan tim sana, diharapkan skill serta kemampuan Garuda muda meningkat jauh dari sebelumnya.
Sejauh ini, Timnas Indonesia U-20 telah melakukan empat laga uji coba. Dari beberapa uji coba tersebut, Marselino Ferdinan dkk hanya mampu meraih dua kali kemenangan masing-masing ketika berjumpa Cakallikli Spor 2-1 dan Timnas Moldova U-20 3-1. Satu laga lainnya bermain imbang yaitu ketika melawan Moldova U-20 untuk kedua kali. Sedangkan satu laga lainnya skuad asuhan Shin Tae-yong telan kekalahan ketika berjumpa dengan Timnas Turki U-20 2-1.
Seharusnya, pemusatan latihan Timnas Indonesia saat ini sudah dilangsungkan di negara kedua yaitu Spanyol. Hanya saja karena visa yang tak kunjung rampung, dengan terpaksa mereka berdiam diri di Turki hingga tanggal 15 November mendatang. Dikarenakan telat terbang ke negara kedua, skuad Garuda muda pun akan melakukan uji coba satu kali lagi sebelum ke Spanyol nanti.
Ketika dikonfirmasi oleh media online Indonesia, asisten pelatih Timnas Indonesia Nova Arianto membenarkan bahwa rombongan terpaksa menunda keberangkatan karena masalah visa tersebut.
“Iya kami masih bertahan di Turki, karena ada sedikit permasalahan dengan Visa,” jelas Nova Arianto.
Terkait uji coba tersebut, belum dijelaskan siapa tim yang akan menjadi lawan Garuda muda. Namun berdasarkan keterangan Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri, Muhammad Ferrari dkk akan melawan sebuah negara. Bukan klub seperti yang dihadapi di uji coba pertamanya beberapa waktu lalu.
“Ini masih fokus di Turki sampai 15 November 2022. Makanya yang beredar di luar itu kadang-kadang belum tentu benar,” ucap Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri.
“Jadi mereka fokus sampai 15 November 2022 di Turki. Masih ada uji coba di Turki. Uji coba tidak bisa kami permanenkan di awal karena harus lihat situasi. Sebab ada pemain cedera dan pemain kelelahan,” ujar Indra menambahkan.
“Yang jelas kemungkinan akan uji coba melawan negara lain,” tutup mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu.
Dari jauh, Ketua Umum PSSI mengirimkan pesan khusus kepada anak asuh STY itu. Sebagai orang nomor satu di organisasi sepak bola tertinggi di Indonesia, ia mengucapkan rasa terima kasih karena Marselino Ferdinan dkk sudah berjuang sejauh ini. Iriawan berharap perjalanan mereka selama di Eropa bisa dijadikan pelajaran berharga oleh mereka.
“Para pemain sudah berjuang, kami tetap apresiasi. Sejumlah laga uji coba di Turki menjadi pengalaman berharga bagi pemain,” ujar Mochamad Iriawan.
Iriawan meminta skuad Garuda muda untuk tetap fokus, bekerja keras, serta disiplin tinggi.
“Mereka harus tetap kerja keras, fokus, disiplin demi raih hasil maksimal di Piala AFC U-20 dan tentunya Piala Dunia U-20 mendatang,” tutupnya.
