Timnas Indonesia

TC Jangka Panjang Timnas U-20 Ditentang Banyak Pelatih Liga Indonesia, Bernando Tavares: Mereka Tidak Berkembang!



NOBARTV NEWS – 34 pemain Garuda muda akan mengikuti TC selama kurang lebih dua bulan di benua Eropa. Namun beberapa pelatih Liga Indonesia enggan melepas para pemainnya. Bahkan secara blak-blakan, pelatih PSM Makassar Bernando Tavares merasa pemain PSM yang dipanggil tidak memiliki perkembangan (setelah ikut TC).

Sebagaimana diketahui, 34 pemain yang merupakan mayoritas alumni skuad U-20 di Kualifikasi Piala Asia U-20 beberapa waktu lalu kembali dipanggil oleh PSSI. Beberapa pemain tambahan turut menyertai mereka. Seluruh pemain tersebut akan terbang menuju Eropa – tepatnya di Turki dan Spanyol.

Di dua negara Eropa tersebut, mereka akan melakukan pemusatan latihan yang dipimpin langsung oleh Shin Tae-yong. Waktu pelaksanaan training center tersebut memakan waktu hingga dua bulan. Dengan berarti, para pemain yang memiliki klub otomatis absen ketika klub yang dibelanya bermain di kompetisi domestik.

Meski training center ini ditujukan untuk persiapan jelang dan Piala Asia U-20, namun para pelatih tidak setuju untuk melepas pemainnya.

Baca Juga:  Oktafianus Fernando Bicara soal Hujatan Netizen pada Marselino Ferdinan usai Piala Asia U-23

Pelatih PSM Makassar Bernando Tavares merasa enggan melepas dua pemain mudanya yakni Dzaky Asraf dan Ricky Pratama.

“Kita sudah kirim surat ke PSSI, bahwa mereka (Dzaky dan Ricky) akan tetap latihan dengan kita,” ujar Tavares.

“Mereka sudah tidak berkembang di sana (timnas U-20), dan setelah kembali kita tidak bisa pakai mereka,” tegas pelatih asal Portugal itu.

Senada dengan Tavares, pelatih Persija Thomas Doll sempat mengeluh ketika banyaknya pemain muda Macan Kemayoran yang dipanggil ketika Kualifikasi Piala Asia U-20 beberapa waktu lalu. Yang menjadi masalah adalah mereka terlalu lama bersama Timnas Indonesia. TC jangka panjang bagi Thomas Doll tidak berdampak baik untuk klub karena para pemain muda tersebut juga menjadi pemain inti di klub yang dibelanya.

“Saya ingat ketika saya pemain muda, tentu saja bisa ke timnas (Jerman Timur) tapi tidak dua bulan juga,” keluh Thomas Doll saat itu.

Baca Juga:  Kabar Buruk! Rizky Ridho Dipastikan Absen di Laga Melawan Guinea U23

Doll memberikan pandangan bahwa hal itu (TC jangka panjang) harus diubah. Cukup dengan melihat performa baik tidaknya sang pemain di level klub, maka ia tidak perlu ikut TC lagi.

“Jadi harus berubah (kebijakan TC jangka panjang), kalau mereka mau talenta-talenta terbaik, seharusnya bisa lihat di tim utama klub,” ujarnya menambahkan.

Untuk diketahui, Bernando Tavares dan Thomas Doll merupakan dua pelatih asing di Liga Indonesia yang cukup sering mengandalkan pemain muda di skuadnya. Dzaky Asraf menjadi pemain andalan Tavares di skuad Juku Eja. Dzaky sudah mendapatkan kesempatan bermain selama 488 menit di ajang musim ini. Sedangkan Muhammad Ferrari, bek milik Persija Jakarta itu tampil dalam 8 laga dengan torehan waktu bermain sebanyak 645 menit.

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid

8 Comments