NOBARTV NEWS Kata Nova Arianto, Skuad Garuda Asia sukses mempermalukan Kuwait di laga perdananya di Kualifikasi Piala Asia U17 2025. Begini kata sang pelatih Nova Arianto usai pertandingan tersebut.
Tadi malam, Timnas Indonesia U17 memulai perjuangannya di Kualifikasi Piala Asia U17 dengan hasil memuaskan. Dalam pertandingan pembuka grup G itu, Zahaby Gholy dkk sukses mempermalukan tuan rumah Kuwait. Gol tunggal kemenangan timnas Indonesia dicetak oleh Matthew Baker lewat sundulannya usai memanfaatkan sepak pojok Zahaby Gholy.
Hasil tersebut membuat skuad Garuda Asia berhak mendapatkan tiga poin. Sementara di pertandingan lain dalam grup G tersebut, Timnas Australia juga mampu mengalahkan Kepulauan Mariana Utara dengan hasil yang mengejutkan. Tak tanggung-tanggung, tim berjulukan Socceroos muda itu mencukur lawannya dengan skor telak 19-0.
Dengan hasil dari dua pertandingan ini, skuad Garuda yang hanya menang tipis kini berada di peringkat kedua klasemen sementara grup G. Sedangkan Kuwait berada di posisi ketiga. Adapun di peringkat pertama, Australia yang menang besar atas Kepulauan Mariana Utara berhak berada di posisi puncak.
Kata Nova Arianto pasca laga
Pelatih Timnas U17 Nova Arianto memberikan beberapa catatan berbekal pertandingan melawan Kuwait. Beberapa aspek disoroti oleh tangan kanan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia senior itu.
“Ada beberapa catatan dan itu akan kami perbaiki,” kata Nova dilansir dari Antara.
“Dan itu termasuk bagaimana pemain mengantisipasi serangan balik. Semoga ke depan tim bisa lebih baik,” katanya menambahkan.
“Mereka tegang dan terlihat gugup. Namun itu wajar untuk laga pertama. Semoga pada laga berikutnya pemain bisa lebih menikmati pertandingan,” kata Nova memungkasi.
Tanggapan Netizen soal kemenangan Indonesia
Kendati meraih tiga poin dari pertandingan melawan Kuwait, namun performa Garuda Asia tak luput dari kritik netizen. Penampilan Matthew Baker dkk di pertandingan tersebut dinilai belum maksimal. Skuad Garuda dinilai masih sering buang bola, tidak bisa memaksimalkan peluang, hingga kerap kebingungan dalam mengambil keputusan.
“Mohon izin kritik dan saran Pak pelatih. Permainan kita masih sangat belum maksimal, masih sering buang bola yang belum jelas visinya (long ball). Finishing yang terkadang masih suka bingung ambil keputusan. Tapi tiga poin untuk malam ini, itu sangat berarti,” kata seorang netizen.
“Main enggak ada konsep. Long ball enggak jelas ngasih bola ke kiper lawan. Gak pernah ada opsi backpass. Pokoknya ke depann, enggak peduli enggak ada teman wkwkwkwkwk,” balas netizen lainnya.
“Semoga mainnya bisa lebih bagus lagi ya adik-adik tadi sering banget long ball tapi gak tepat sasaran, sempat mau nyerah mau bobo saja,” ujar seorang netizen lainnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: