NOBARTV NEWS Merayakan hari kemerdekaan di salah satu puncak tertinggi pulau Jawa merupakan salah satu tradisi wajib bagi para pendaki, setidaknya satu kali seumur hidup, khususnya yang berasal dari tanah Jawa.
Bagi pendaki, membentangkan Sang Merah Putih di puncak tertinggi gunung saat bertepatan dengan HUT RI, merupakan kebahagiaan yang sulit dideskripsikan dengan kata-kata, apalagi jika dilakukan di gunung-gunung dengan puncak tertinggi di pulau Jawa.
Gunung apa saja yang masuk dalam tujuh gunung tertinggi di Pulau Jawa? Berikut adalah daftar selengkapnya, dimulai dari ketinggian terkecil.
Gunung Welirang (3.156 Mdpl)
Gunung tertinggi di Pulau Jawa urutan ketujuh adalah Gunung Welirang. Gunung ini merupakan gunung berapi aktif yang terletak di dua wilayah, yaitu Kota Batu, Pasuruan, dan Mojokerjo, di bawah pengelolaan Taman Hutan Raya Raden Soerjo.
Gunung Welirang bersebelahan dengan Gunung Kembar I, Kembar II, dan Arjuno. Bahkan, puncak Welirang masih satu punggung dengan puncak Arjuno, maka gunung-gunung dikenal juga dengan sebutan kompleks Arjuno-Welirang. Tidak sedikit pendaki yang mendaki dua puncak sekaligus dalam waktu. Jalur pendakian Welirang bisa dimulai melalui Pacet atau Tretes.
Gunung Lawu (3.265 Mdpl)
Gunung Lawu merupakan salah satu gunung populer di Jawa Tengah. Salah satu gunung paling tinggi di Jawa Tengah ini dikenal sebagai gunung keramat yang disucikan oleh masyarakat setempat.
Gunung Lawu terletak di perbatasan Jawa Tengah dan Jawa Timur, yakni Wonogiri dan Magetan.
Gunung ini memiliki tiga puncak utama, yaitu puncak Hargo Dalem, Harga Dumling, dan Dumilang. Dari ketiga puncak tersebut, Hargo Dumilah merupakan yang tertinggi.
Gunung Arjuno (3.339 Mdpl)
Urutan kelima gunung tertinggi di Jawa adalah Gunung Arjuno atau Gunung Arjuna. Gunung ini termasuk gunung api yang sedang istirahat, berbentuk kerucut. Gunung ini tidak memiliki kawah sehingga tidak terlihat aktivitas asap yang keluar dari puncaknya.
Jika kamu melihat ada asap putih dari puncak tertinggi Arjuno, puncak Ogal Agil, maka itu berasal dari gunung kembarannya, Welirang.
Gunung Raung (3.344 Mdpl)
Gunung tertinggi di Pulau Jawa urutan keempat adalah Gunung Raung. Gunung ini terletak di tiga wilayah, yaitu Banyuwangi, Bondowoso, dan Jember.
Gunung Raung cukup populer di kalangan pendaki yang sangat menyukai tantangan, karena Raung dikenal memiliki trek yang cukup menantang.
Gunung Raung memiliki empat puncak, antara lain Puncak Bendera, Puncak 17, Puncak Tusuk Gigi, dan Puncak Sejati, dimana puncak tertinggi adalah Puncak Sejati. Untuk menepakkan kaki puncak, pendaki harus melalui sembilan pos dengan estimasi waktu menempuh pendakian setidaknya 3-4 hari.
Gunung Sumbing (3.371 Mdpl)
Posisi tiga besar gunung tertinggi di Jawa adalah Sumbing. Gunung ini terletak di tiga wilayah, yaitu Magelang, Temanggung, dan Wonosobo, Jawa Tengah. Nama Sumbing berasal dari penampakan bibir kawah gunung sebelah timur yang telah hancur, sehingga tampak seperti sobek atau sumbing.
Gunung yang cukup populer di kalangan pendaki ini memiliki sabana atau padang rumput yang membentang luas di lerengnya pada ketinggian 2000 mdpl.
Gunung Sumbing tidak dianjurkan untuk didaki pemula karena estimasi waktu tempuh pendakian yang terbilang cukup lama, yakni 8-9 jam. Puncak tertinggi gunung ini adalah Puncak Sejati, yang mana merupakan puncak tertinggi kedua di Jawa Tengah.
Gunung Slamet (3.432 Mdpl)
Gunung Slamet merupakan gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa dan tertinggi di Jawa Tengah. Gunung ini merupakan gunung api aktif yang berada di lima wilayah, yaitu Banyumas, Purbalingga, Tegal, Brebes, dan Pemalang.
Gunung ini termasuk paling populer di kalangan pendaki, meski dikenal memiliki medan pendakian yang sulit. Salah satu daya tarik utama Gunung Slamet adalah keberadaan empat kawah di puncak yang semuanya aktif.
Gunung Semeru (3.676 Mdpl)
Gunung Semeru merupakan pemilik tahta gunung tertinggi Pulau Jawa yang sebenarnya, dan menempati urutan ketiga sebagai gunung berapi tertinggi di Indonesia, setelah Kerinci dan Rinjani.
Gunung Semeru menjadi salah satu tujuan pendakian paling favorit meski memiliki medan yang tidak mudah. Keindahan alam di sini terbilang cukup unik dengan keberadaan Padang Oro-oro Ombo. Padang ini akan ditumbuhi tanaman berwarna ungu saat musim tertentu.
Selain itu, keberadaan Ranu Kumbolo juga menjadi spot favorit para pendaki untuk menikmati keindahan alam gunung yang terletak di Lumajang, Jawa Timur ini.
Puncak tertinggi Gunung Semeru adalah Mahameru. Untuk menjangkau puncak tertinggi Mahameru, pendaki harus menempuh perjalanan dengan estimasi waktu 2 hari paling cepat, hingga 3 hari untuk perjalanan yang lebih santai.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: