NOBARTV NEWS Pada Jumat (9/8/2024) Ilham Akbar Habibie, putra sulung Presiden ke-3 Republik Indonesia, BJ Habibie, mengungkapkan kesiapan dirinya untuk terjun ke dunia politik dalam Pilkada Gubernur Jawa Barat (Jabar). Dalam tayangan iNews TV, Ilham menegaskan bahwa dirinya telah mendapatkan dukungan dari Partai NasDem untuk maju sebagai calon gubernur Jabar.
Meskipun tidak memiliki latar belakang politik murni, Ilham menunjukkan keteguhan dan kesiapan mental untuk memasuki kancah politik.
“Saya kira harus siap, jadi memang kita harus siap dengan itu (dunia politik),” ungkap Ilham. Dia mengaku tidak khawatir menghadapi tantangan politik dan telah menyiapkan strategi untuk mengatasi berbagai persoalan yang mungkin muncul.
“Saya punya caranya sendiri bagaimana bisa kita menangani hal itu, selama kita tidak berbuat sesuatu yang tidak legal. Karena memang tidak ada salahnya, kalau ada yang mau kritik silakan. Tapi kalau memang kita berbuat salah dan tidak legal ya memang kita harus dihukum,” tegas Ilham. Pernyataan tersebut menegaskan komitmennya untuk menjalankan politik dengan etika yang baik dan transparansi.
Ilham Habibie mengungkapkan dua alasan utama yang mendorongnya untuk maju dalam Pilgub Jabar. Alasan pertama adalah adanya hubungan emosional yang kuat antara dirinya dengan Provinsi Jawa Barat. Sejak memutuskan untuk kembali ke Indonesia setelah tinggal lama di luar negeri, Ilham memilih Bandung sebagai tempat tinggalnya.
“Ada hubungan emosional attachment, saya punya kedekatan dengan Jawa Barat dan Bandung,” ujar Ilham.
Kedekatan ini, menurutnya, membuatnya merasa lebih terhubung dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat Jawa Barat. Selain itu, Ilham melihat potensi besar di Jabar sebagai salah satu provinsi dengan kontribusi industri yang signifikan bagi perekonomian Indonesia.
Dia menjelaskan, “Jabar memiliki peranan khusus dalam rencana Indonesia menjadi negara maju atau Indonesia Emas 2045. Untuk menjadi negara maju, suatu negara perlu memiliki industri yang kuat dan maju. Lebih dari 55% industri kita di Indonesia, dari 38 provinsi, satu provinsi memegang lebih dari 50% di Jawa Barat.”
Ilham menambahkan bahwa sebagai seorang insinyur dengan pengalaman di bidang industri baik di dalam maupun luar negeri, ia merasa memiliki kualifikasi yang tepat untuk memimpin Jawa Barat.
“Saya merasa saya punya latar belakang yang terkait dengan industri. Saya insinyur, saya punya usaha yang terkait di bidang industri, dan saya pernah menjadi profesional di sektor industri, baik di Indonesia maupun di luar negeri. Jadi, saya merasa saya punya pengalaman yang cukup,” jelas Ilham.
Sebelum mendapatkan dukungan dari Partai NasDem, Ilham Habibie sudah melakukan berbagai upaya untuk mendapatkan dukungan politik dari berbagai pihak. Pada Kamis (18/7/2024), Ilham melakukan kunjungan ke Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yang terletak di Jalan TB Simatupang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Dalam kunjungannya tersebut, Ilham didampingi oleh Sekretaris Jenderal Partai NasDem, Hermawi Taslim.
Kunjungan tersebut menunjukkan upaya Ilham untuk menjalin komunikasi dan kerjasama dengan berbagai partai politik guna memperkuat posisinya dalam Pilgub Jabar. Meskipun dukungan dari Partai NasDem sudah diperoleh, Ilham masih memerlukan dukungan dari partai lain untuk membentuk koalisi yang solid. PKS menjadi salah satu partai yang diincar untuk berkoalisi dengan NasDem dalam mendukung pencalonannya.
Dalam konteks Pilgub Jabar 2024, Ilham Habibie juga mengungkapkan kesiapan untuk menghadapi calon gubernur lain, termasuk Dedi Mulyadi. Dengan berbekal pengalaman dan latar belakang yang dimilikinya, Ilham merasa optimis dapat bersaing secara sehat dan efektif dalam pemilihan tersebut.
“Jika ada calon lain seperti Dedi Mulyadi, kami siap bersaing. Pilkada adalah tentang siapa yang mampu menawarkan visi dan solusi terbaik bagi masyarakat. Saya percaya dengan pengalaman dan komitmen saya, saya bisa memberikan kontribusi positif untuk Jawa Barat,” kata Ilham.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: