Timnas Indonesia

Dalih Pelatih Malaysia usai Dipermalukan Indonesia di Semifinal Piala AFF U19



NOBARTV NEWS Dalih pelatih Malaysia U19, Timnas Malaysia dipastikan gagal mempertahankan gelar Piala AFF U19. Tadi malam, anak asuh Juan Torres Garrido itu dipermalukan Indonesia 1-0. Sang pelatih berdalih kekalahan tersebut akibat anak asuhnya kehabisan tenaga.

Pupus sudah harapan Timnas Malaysia untuk mempertahankan gelarnya di ajang Piala AFF U19. Pada edisi 2022 lalu, Malaysia berhasil keluar sebagai juaranya. Saat itu, Malaysia menumpas perlawanan Laos 2-0 di partai final.

Lucunya, Indonesia yang kala itu tengah bertindak sebagai tuan rumah justru tak berdaya. Skuad Garuda muda yang dilatih Shin Tae-yong hanya mampu bertahan di fase grup saja. Mereka finis di bawah Timnas Vietnam dan Thailand yang dinyatakan berhak melaju ke babak semifinal.

Menariknya, Indonesia yang lagi-lagi bertindak sebagai tuan rumah untuk edisi kali ini justru menjadi momok seram bagi Malaysia. Ya, pada laga semifinal Piala AFF U19 2024, Indonesia selaku juara grup A dihadapkan dengan Timnas Malaysia yang juga berstatus sebagai juara grup C.

Catatan gol yang lebih baik dibanding tuan rumah membuat Timnas Malaysia pede untuk mengalahkan Indonesia. Sebab sedari awal kejuaraan ini digelar, Harimau Malaya muda sudah mengincar gelar juara alias mempertahankan gelar. Sepanjang fase grup, Timnas Malaysia U19 telah mencetak 17 gol. Catatan gol tersebut jelas lebih baik dibanding sang lawan yakni Timnas Indonesia yang diketahui mengemas 14 gol di fase grup.

Baca Juga:  Netizen Pertanyakan Keputusan Shin Tae-yong Kembali Mencadangkan Eliano Reijnders

Namun sayang, harapan Harimau Malaya muda akhirnya pupus. Lewat gol tunggal Buffon di babak kedua, Malaysia akhirnya tersingkir di babak semifinal. Adapun Indonesia, kemenangan tersebut membuat skuad Garuda muda lolos ke babak final dan akan bertemu dengan Timnas Thailand. Malaysia sendiri akan berhadapan dengan Timnas Australia di perebutan tempat ketiga.

Line-up Timnas Malaysia U19 di Piala AFF U19 2024 kontra Indonesia (sumber: IG @famalaysia)

Kekalahan atas Indonesia tadi malam ditanggapi sinis oleh sang pelatih Juan Torres Garrido. Pelatih berkebangsaan Spanyol itu berdalil kekalahan tersebut diakibatkan faktor kelelahan anak asuhnya. Sebelum pertandingan, sang pelatih sempat mengeluhkan jadwal pertandingan. Sebab seperti yang diketahui, Malaysia bermain terakhir kali di fase grup pada Kamis 25 Juli. Dua hari berselang yakni Sabtu 27 Juli, mereka harus menghadapi Indonesia di babak semifinal. Sedangkan Indonesia bermain terakhir kali di fase grup pada Selasa 23 Juli. Artinya, anak asuh Indra Sjafri itu memiliki waktu istirahat yang lebih lama.

Baca Juga:  Media Vietnam usai Skuad Garuda Permalukan Arab Saudi: Indonesia Ciptakan Gempa!

“Saya pikir kami terlalu banyak mempertimbangkan serangan balik di babak kedua, periode 10 menit di mana kami mengalami penurunan performa,” terang Juan Torres Garrido usai pertandingan.

“Dan saya pikir pasti para pemain merasa sangat tegang setelah 50-60 menit, banyak pemain mengalami kram, itu normal karena jadwal yang ketat, tetapi kami tidak punya energi di akhir pertandingan untuk mencapai kotak penalti dengan benar,” ucapnya menambahkan.

Kendati demikian, sang pelatih menyebut anak asuhnya telah menguasai jalannya pertandingan. Hanya saja, di waktu-waktu akhir, skuad Malaysia, kata Juan tidak melaksanakan tugasnya dengan begitu baik.

“Saya pikir kami berhasil mengontrol Indonesia untuk sebagian besar pertandingan, tetapi kami juga tidak terlalu akurat karena mereka melakukan pekerjaan dengan baik di waktu akhir.”

“Kemungkinan besar tim yang mencetak gol pertama akan memiliki keuntungan besar, dan itu terjadi. Kami tidak berhasil melakukan banyak perubahan yang ingin kami lakukan di akhir pertandingan,” ucapnya memungkasi.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Dalih Pelatih Malaysia usai Dipermalukan Indonesia di Semifinal Piala AFF U19 yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Lalu Getar

Seorang penikmat kopi dan fans layar kaca Real Madrid