NOBARTV.CO.ID PSSI tebar psywar, Timnas Indonesia di dua kelompok umur akan bertemu ‘lagi’ dengan Timnas Australia. Jauh sebelum duel tersebut terjadi, Ketua Umum PSSI Erick Thohir sudah menebar psywar kepada sang lawan.
Timnas Indonesia dan Australia sudah bertemu sebanyak tiga kali di tahun 2024 ini. Dan pertemuan tersebut akan bertambah lagi.
Pertemuan pertama terjadi ketika Timnas senior berduel dengan sang lawan di babak 16 besar Piala Asia 2023. Saat itu, Ivar Jenner dkk dipaksa menyerah dengan kedudukan akhir 4-0.
Pertemuan kedua kembali tersaji ketika skuad Timnas U23 berada di grup yang sama dengan Australia U23 di Piala Asia U23 2024. Kali ini, dalam duel yang digelar di Qatar itu, Timnas Indonesia berhasil membungkam sang lawan dengan kemenangan tipis 1-0.
Sedangkan pertemuan ketiganya, duel tersebut baru saja tersaji di ajang Piala AFF U16 2024. Dalam duel di babak semifinal itu, Australia kembali menang dengan kedudukan akhir 5-3.
Dalam duel terakhir kemarin, sempat terjadi sebuah sikap yang berlebihan dari Timnas Australia. Setiap kali pemainnya mencetak gol, mereka melakukan selebrasi dengan penuh semangat. Kesannya, selebrasi tersebut menjurus kepada tindakan provokatif sehingga membuat para suporter saat itu kesal.
Sikap provokasi ini juga menjadi perhatian PSSI saat itu. Erick yang turut hadir di laga Indonesia U16 vs Australia U16 menyebut selebrasi itu dilakukan karena mereka – para pemain Timnas Australia itu masih kesal karena kekalahan Timnas U23-nya di Piala Asia U23 sebelumnya.
Menariknya, di beberapa bulan yang akan datang, Indonesia dan Australia kembali berjodoh. Timnas senior Indonesia dijadwalkan berduel dengan Australia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Sedangkan Timnas Indonesia U16, anak asuh Nova Arianto itu akan bertemu Australia (lagi) di Kualifikasi Piala Asia U17 2025.
Kemarin, dalam sebuah kesempatan, Erick Thohir sudah mulai menebar psywar kepada negara tetangganya itu. Untuk dua kelompok umur yang akan bertanding nanti, Erick meminta mereka untuk ‘menyikat’ sang lawan.
“Sejak kita mengalahkan Australia di Piala Asia U-23 lalu, mereka (Australia) menargetkan kita jadi seteru baru. Itulah mengapa saat tim muda mereka menang di AFF kemarin, selebrasinya agak berlebihan,” kata Erick Thohir.
“Tapi ingat, saya minta ke pemain, tidak boleh ada yang menundukkan kepala. Tidak ada yang menangis. Nanti kita ketemu Australia, kita sikat. Bersama suporter, kita akan dukung habis-habisan Timnas. Kita bangsa besar kenapa mesti takut dengan mereka,” tambah pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu.
“Garuda muda (Indonesia U-16) kita harus bangkit lawan Australia Oktober nanti. Apalagi kemarin bermain dengan 10 orang bisa fight.”
“Lalu saya akan bilang ke tim senior kita yang akan ketemu Australia di kualifikasi Piala Dunia untuk juga fight dan bisa kembali kalahkan mereka,” ucapnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: