NOBARTV.CO.ID Nasib apes timpa Pratama Arhan, Pratama Arhan akhirnya menjalani debutnya bersama klub barunya Suwon FC. Sayangnya, di laga debutnya itu, ia mendapat kartu merah langsung usai melakukan pelanggaran keras.
Seperti yang diketahui, pada hari Minggu kemarin (26/05), telah digelar beberapa pertandingan dalam kasta tertinggi Liga Korea Selatan (K League 1). Salah satu tim yang bertanding saat itu adalah Suwon FC. Suwon bertandang ke markas Jeju United pada lanjutan K League 1 pekan ke-14.
Menariknya, pada laga ini, Arhan untuk pertama kalinya masuk dalam daftar susunan pemain. Eks pemain PSIS Semarang itu tampak duduk di bangku cadangan. Kesempatan (masuk ke dalam DSP) ini jelas merupakan sesuatu yang berharga – mengingat ia tak pernah mendapat kesempatan untuk melakoni debutnya.
Sayangnya, tim tamu pada laga tersebut membuat kejutan cepat dengan gol yang dicetaknya. Pada menit ke-12, Seo Jin-su membuat penjaga gawang tim tamu memungut bola. Gol tersebut pun bertahan hingga berakhirnya babak pertama.
Memasuki babak kedua, Jeju dan Suwon sama-sama berusaha untuk memberikan serangan. Sayangnya, tidak ada gol yang tercipta hingga menit ke-73.
Pada akhirnya, pelatih Suwon, Kim Eun-joong memberikan kesempatan bagi Pratama Arhan. Dengan dimasukkannya Arhan pada menit ke-73 itu, ia berharap timnya setidaknya mampu untuk menyamakan kedudukan.
Sayang beribu sayang, masuknya Arhan tidak memengaruhi jalannya pertandingan. Justru, ia mendapat kartu merah langsung beberapa menit pasca debutnya itu. Dengan kekuatan 10 pemain sejak kartu merah Arhan, Suwon gagal menyamakan kedudukan. Alhasil, mereka pulang tanpa meraih satu poin pun.
Kekalahan ini membuat Suwon masih bertengger di peringkat ke-lima sementara K League 1 dengan catatan 21 poin. Sedangkan Jeju, tiga poin tambahan kemarin membuat mereka naik ke posisi ke-tujuh.
Komentar pelatih Suwon FC
Pelatih Suwon Kim Eun-joong turut mengomentari kartu merah yang didapatkan Arhan. Kartu merah tersebut, kata sang pelatih merupakan sebuah pengalaman bagi Arhan. Ia tak mau menyalahkan pemain Timnas Indonesia itu karena di saat ia mendapat kartu merah, Arhan sejatinya sedang berusaha keras untuk mengamankan area pertahanan.
“Arhan dikartu merah tetapi dia dikeluarkan saat berusaha keras. Saya pikir itu adalah sebuah pengalaman. Saya berharap dia dapat tumbuh ke level berikutnya melalui pengalaman ini,” kata Kim Eun-joong.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: