NOBARTV NEWS – Rafael Struick mengkritik kualitas Stadion Rizal Memorial Stadium. Katanya, rumput sintesis yang tertanam di stadion tersebut sangat buruk.
Malam ini, Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Timnas Filipina pada matchday kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde kedua grup F. Sebelumnya, kedua tim sudah memainkan laga perdananya masing-masing.
Pada laga perdana tersebut, Timnas Indonesia dan Timnas Filipina sama-sama meraih hasil buruk. Skuad Garuda dipermalukan oleh Timnas Irak di Basra International Stadium. Tak tanggung-tanggung, di laga itu, skuad Garuda dibantai oleh sang lawan dengan skor akhir 5-1. Satu-satunya gol penghibur yang dihasilkan oleh Timnas Indonesia dicetak oleh bek sayap Viking FK Shayne Pattynama.
Adapun Timnas Filipina, pada laga perdananya kemarin – anak asuh Michael Weiss itu menjamu Vietnam. Sayangnya, mereka juga menelan kelalahan dari sang lawan dengan kedudukan akhir 0-2. Mereka tak berdaya atas tim berjuluk The Golden Star Warriors itu.
Oleh karena itu, berbekal hasil buruk di laga perdananya, kedua tim – Indonesia dan Filipina sudah jelas sama-sama mengincar kemenangan di laga malam nanti. Meskipun skuad Garuda menjalani perjalanan panjang dari Irak ke Filipina – serta diiringi dengan rasa letih dan lelah, namun mereka tetap menginginkan kemenangan. Begitupun dengan Timnas Filipina. Daisuke Sato dkk jelas tak mau menelan kekalahan secara beruntun di kandangnya sendiri dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 ini.
Tapi, yang kini menjadi permasalahan bagi Timnas Indonesia jelang laga melawan Filipina adalah terkait dengan kondisi lapangan. Diketahui, Stadion Rizal Memorial menggunakan rumput sintetis. Sementara itu, skuad Garuda tak terbiasa menggunakan rumput seperti itu.
Dan ternyata, rumput sintetis yang digunakan stadion ini disebut sangat buruk oleh salah satu punggawa Timnas Indonesia Rafael Struick. Hal itu dikatakan Struick dalam sesi konferensi pers kemarin.
“Sejujurnya, di Belanda juga ada lapangan buatan. Tapi tanpa bermaksud tidak hormat, lapangan ini benar-benar buruk,” ujar Rafael Struick.
“Sepertinya karena panas, rumputnya sangat keras. Ini adalah lapangan sulit. Jadi sangat berbeda dari lapangan di Belanda,” ucapnya menambahkan.
Terlepas dari itu, walaupun bermain dengan kondisi rumput yang tak sempurna, Rafael Struick dkk siap untuk mencatatkan poin sempurna di hadapan pendukung tuan rumah.
“Sekarang adalah latihan terakhir untuk pertandingan nanti. Saya rasa kami sudah bersiap dengan baik dan kami akan melakukan yang terbaik untuk meraih tiga poin,” tuturnya.
“Saya tahu Filipina adalah lawan yang sulit, tetapi jika kami melakukan yang terbaik dan menerapkan yang telah kami latih, kami bisa membawa pulang tiga poin,” ujarnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: