NOBARTV NEWS – Sandy Walsh tidak masalah untuk diposisikan di manapun oleh Shin Tae-yong. Hal itu Sandy lakukan secara sukarela demi Timnas Indonesia.
Sebagaimana diketahui, pada malam hari tadi, Timnas Indonesia menjamu Brunei Darussalam di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta. Laga tersebut bertajuk leg pertama ronde pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Ya, untuk bisa tampil di ajang sepakbola akbar yang akan digelar di Meksiko, Amerika Serikat, dan Kanada itu, skuad Garuda harus memulai perjuangannya lewat ronde pertama. Dan syukurnya, di ronde pertama ini, Timnas Indonesia dihadapkan dengan tim sesama Asia Tenggara yakni Brunei Darussalam.
Laga melawan Brunei Darussalam ini digelar sebanyak dua pertandingan atau dua leg. Leg pertama sudah dimainkan pada malam hari tadi di Stadion GBK sedangkan leg kedua di markas Brunei yakni Stadion Hasanal Bolkiah pada 17 Oktober mendatang.
Dalam leg pertama semalam, Timnas Indonesia berhasil menundukkan sang lawan dengan skor telak 6-0. Enam gol tersebut dihasilkan lewat hattrick Dimas Drajad, brace Ramadhan Sananta, serta satu gol dari bek tengah Rizky Ridho.
Terlepas dari hasil pertandingan tersebut, ada satu momen menarik yang di mana bisa dilihat dari komposisi pemain yang diturunkan oleh Shin Tae-yong. Bek naturalisasi Timnas Indonesia Sandy Walsh yang terbiasa bermain sebagai fullback kanan justru dipasang sebagai gelandang. Penampilan Sandy di posisi tersebut merupakan pertama kalinya sepanjang karier profesionalnya.
Pasalnya, di KV Mechelen maupun di klub-klub yang pernah ia bela sebelumnya, Sandy pasti diposisikan sebagai bek sayap. Namun ketika bersama Timnas Indonesia, posisi tersebut tidak ditempatinya. Bahkan, di laga debutnya kala melawan Turkmenistan beberapa waktu lalu, Sandy juga tak menempati posisi aslinya. Di laga saat itu (Turkmenistan), eks pemain Zulte Waregem ini dipasang sebagai bek tengah.
Walaupun demikian, Sandy merasa tak bangga. Ia mengaku siap menjadi bahan eksperimen sang pelatih Shin Tae-yong di Timnas Indonesia. Ia tak masalah untuk ditempatkan di posisi tengah, belakang, atau bahkan depan.
“Saya memberikan segalanya untuk membantu tim ini, untuk tim ini berkembang, setiap kali saya datang ke sini, tengah, belakang, depan, kita lihat saja,” kata Sandy Walsh.
“Saya profesional di posisi ini, saya di tim junior juga pernah di posisi itu, oleh sebab itu, saya percaya diri dipasang di posisi ini, untuk mengetahui bagaimana tim ini jika saya bermain di posisi ini juga,” ujarnya menambahkan.
Adapun terkait hasil pertandingan kontra Brunei tersebut, Sandy mengaku semakin optimis jelang leg kedua yang akan dimainkan di markas lawan nanti.
“Hari ini permulaan yang bagus untuk jalur ke Piala Dunia, jadi kami harus percaya diri di leg kedua. Dan kami harus mencapai tujuan kami lolos agar tampil di bulan November (putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026),” pungkasnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Tampil cukup bagus
Hal yg mudah
Pemahaman taktik sudah terbentuk