NOBARTV NEWS – Arkhan Fikri terpilih sebagai pemain terbaik dalam ajang Piala AFF U-23 2023
Seperti yang diketahui, Piala AFF U-23 2023 baru saja berakhir beberapa waktu lalu. Di laga final, Timnas Indonesia U-23 bertemu dengan skuad Vietnam U-23 untuk memperebutkan gelar juara.
Sayangnya, di perebutan tempat pertama itu, anak asuh Shin Tae-yong tersebut dikalahkan lewat babak adu penalti. Ya, sebelumnya, ketika bermain di waktu normal 2×45 menit, kedua tim bermain sama kuat 0-0. Di pertengahan babak pertama, Vietnam U-23 sejatinya memiliki peluang untuk mencetak gol lewat titik putih. Tapi kelihaian Ernando Ari dalam menepis bola membuat skor tetap 0-0.
Oleh sebab itu, pertandingan terpaksa dilanjutkan ke babak extra time 2×15 menit. Sayang, di babak extra time – kedua kubu juga tak mampu mencetak satu gol pun. Alhasil, pertandingan harus ditentukan lewat babak adu penalti.
Mirisnya, di babak adu jotos itu, Ernando Ari yang sempat menepis sepakan penalti di babak pertama membuat kesalahan fatal. Di babak adu jotos itu, ia menjadi satu-satunya pemain yang gagal menciptakan gol. Skuad Garuda kalah dengan skor akhir 5-6 dan harus berpuas diri menempati posisi runner-up.
Dalam prosesi pemberian hadiah itu, satu pemain skuad Garuda yakni Arkhan Fikri terpilih sebagai pemain terbaik. Di usianya yang baru menginjak 18 tahun, gelandang serang milik Arema FC ini berhasil membuktikan diri.
Wajar jika Arkhan Fikri dinobatkan sebagai pemain terbaik. Ia selalu dimainkan ketika skuad Garuda bermain di fase grup hingga babak final. Bahkan, di laga final itu, Arkhan bermain selama 120 menit dengan kondisi yang amat menyedihkan. Ia beberapa kali meringis kesakitan karena berbenturan dengan pemain lawan. Namun sang pemain tetap melanjutkan permainannya.
Usai mengetahui dirinya terpilih sebagai pemain terbaik di turnamen tersebut, Arkhan angkat bicara. Arkhan bersyukur karena dirinya meraih penghargaan itu. Lebih lanjut, katanya lagi, penghargaan ini tak lepas dari kinerja teman-temannya yang lain.
“Alhamdulilah bersyukur, anugerah itu juga karena teman-teman saya. Saya persembahkan ke orang tua yang selalu mendukung saya,” kata Arkhan Fikri.
Penghargaan ini tak lantas membuat Arkhan berpuas diri. Ia akan kembali belajar demi meningkatkan kualitasnya ke depannya. Terlebih, di usianya yang masih 18 tahun, perkembangan karier Arkhan masih sangat panjang.
“Saya harus belajar lagi. Saya juga masih 18 tahun, jadi ke depannya harus belajar, berproses, dan berprogres,” katanya menambahkan.
“Pelatih dan pemain sudah bekerja keras semua. Tetapi, memang belum rezeki jadi juara,” tutupnya.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Pemain yg sangat potensial