NOBARTV NEWS – Menpora RI Dito Ariotedjo menyebut PSSI sudah meminta kepada FIFA untuk segera datang ke Indonesia guna mengecek stadion-stadion yang akan digunakan sebagai venue untuk ajang Piala Dunia U-17 2023.
Sebagaimana diketahui, di waktu dekat, Indonesia akan memainkan peran sebagai tuan rumah untuk ajang akbar bertajuk Piala Dunia U-17 2023. Kepastian Indonesia menjadi tuan rumah untuk ajang tersebut diumumkan FIFA pada Jumat 23 bulan Juni kemarin.
Lewat laman resminya, FIFA telah membatalkan status Peru dan mengangkat Indonesia sebagai penggantinya. Terpilihnya Indonesia sebagai tuan rumah karena negara ini dianggap paling siap pasca menjadi mantan calon tuan rumah untuk ajang lainnya yaitu Piala Dunia U-20 2023. Adapun Peru, negara asal Amerika Latin itu batal menjadi tuan rumah karena berbagai persoalan yang dihadapi oleh mereka. Pertama Peru mengalami krisis ekonomi dan kedua mereka dilanda bencana alam.
Sementara itu, bagi Indonesia, usai pengumuman tersebut disampaikan FIFA, berbagai stekholder yang terlibat kebut menyiapkan diri. PSSI dan staf kepelatihan Timnas Indonesia U-17 sudah melakukan seleksi sekaligus pemusatan latihan untuk menatap even akbar itu. Adapun Kemenpora, Kementrian PUPR, beserta PSSI, ketiganya bahu membahu menyiapkan infrastruktur berupa stadion yang akan digunakan sebagai venue pertandingan.
Sebelumnya Indonesia punya enam stadion yang sudah disiapkan ketika Piala Dunia U-20 2023. Meskipun saat itu enam stadion tersebut sudah disiapkan dan memenuhi persyaratan, namun FIFA akan kembali mengecek ulang. Bahkan, bukan hanya enam stadion tersebut saja yang disiapkan Pemerintah RI dan PSSI. Tapi dua stadion lainnya yaitu Jakarta Internasional Stadium dan Pakansari Bogor turut masuk ke dalam daftar.
Berdasarkan penuturan dari Dito Ariotedjo, ia menyebut PSSI sudah meminta FIFA untuk segera datang ke Indonesia. Kedatangan FIFA tersebut, kata Dito guna mengecek kesiapan stadion-stadion tersebut – apakah layak untuk menggelar even akbar tersebut atau tidak. Jika tidak, maka jalan yang akan ditempuh adalah renovasi. Namun jika lolos, maka itu akan menjadi catatan baik bagi persepakbolaan tanah air.
“Nah itu dia kami sedang menunggu balasan dari FIFA (untuk kapan bisa ke Indonesia),” kata Dito Ariotedjo di Auditorium Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa kemarin.
“Tapi sih dari Pak Erick Thohir sudah meminta sesegera mungkin,” tambah politisi muda dari Partai Golongan Karya (Golkar) itu.
“Ya terkait Piala Dunia U-17 sekarang dalam rangka kemarin sudah dilakukan ratas (rapat terbatas). Ya salah satu agendanya persiapan piala dunia U-17. Dan kami pertama tinggal menunggu kedatangan FIFA untuk pemilihan venuenya,” katanya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga segera di tentukan