Kemenpora Klaim Temukan 3 Pemain Muda Berpaspor Indonesia yang Bisa Perkuat Timnas U-17 Tanpa Naturalisasi

NOBARTV NEWS – Tenaga Ahli Menpora Bidang Potensi Pemuda dan Diaspora Hamdan Hamedan mengaku sudah menemukan beberapa pemain potensial yang akan diproyeksikan tampil bersama Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2023.

Seperti yang diketahui, sekitar satu minggu yang lewat, FIFA telah memutuskan Indonesia sebagai tuan rumah untuk ajang sepakbola internasional bertajuk Piala Dunia U-17 2023. Terpilihnya Indonesia tak lepas dari ketidakmampuan Peru sebagai tuan rumah untuk ajang tersebut.

Jadi, sebelum FIFA memilih Indonesia, Peru adalah negara yang ditunjuk oleh FIFA sebagai tuan rumah. Namun sayangnya, Peru dinyatakan batal karena negara asal Amerika Latin itu tengah mengalami krisis ekonomi. Akibatnya, negara tersebut pun dinyatakan batal sebagai tuan rumah.

Peru tak mampu menyiapkan infrastruktur yang memadai – berikut dengan SDM (Sumber Daya Manusia) untuk menjadi rumah bagi perhelatan akbar itu. Oleh karenanya, FIFA memilih Indonesia yang sebelumnya sudah dipersiapkan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 meskipun pada akhirnya batal. Jadi, sebelum ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17, Indonesia merupakan negara yang dipersiapkan untuk menggelar even tersebut (Piala Dunia U-20). Namun sayang, Indonesia dinyatakan batal dan ditujuk lah Argentina sebagai tuan rumah.

Adapun Timnas Indonesia, sebagai persiapannya jelang tampil di ajang itu, Tenaga Ahli Menpora Bidang Potensi Pemuda dan Diaspora sudah melakukan penjajakan kepada para pemain keturunan. Hamdan menyebut ada 30 pemain keturunan yang dipersiapkan. Akan tetapi, tak semuanya dari 30 pemain itu akan dicoba oleh PSSI.

Akan tetapi kata Hamdan, dari 30 pemain itu, ia sudah memverifikasi tiga pemain yang diketahui berkarier di level yang sangat kompetitif.

“Untuk naturalisasi, itu kewenangan federasi untuk mengajukan nama. Namun, dari tim Kemenpora kami sedang menyiapkan pemain-pemain Diaspora yang memiliki paspor Indonesia,” kata Hamdan Hamedan kepada Kompas TV.

“Dari tim kami sudah memverifikasi nama-nama diaspora yang main di level yang sangat kompetiti. Ada di Brasil, Belanda, Spanyol, dan tim kami terus mencari,” ujarnya menambahkan.

Diduga, salah satu dari tiga pemain yang disebut Hamdan adalah Welber Jardim. Saat ini, Welber bermain untuk tim muda di klub Brasil Sao Paulo FC. Ayah Welber, Elisangelo mengaku sudah dihubungi oleh PSSI. Elisangelo mengaku senang atas pemanggilan tersebut.

“Ya, saya senang dengan beritanya darI Mas Bima Sakti langsung, sekretarisnya juga sudah kirim email ke Welber, kirim email ke istriku, dan ke saya,” kata Elisangelo.

“Tapi saya merasa dan berharap, bukan cara seperti itu, harus langsung ke klub dan agennya (Welber). Karena saya merasa Sao Paulo tidak akan lepaskan pemainnya untuk mengikuti seleksi begitu saja,” ujarnya menambahkan.

“Sao Paulo adalah klub besar di Brasil, mereka sangat profesional dan menghargai para pemainnya. Apalagi saat ini Welber lagi mengikuti kompetisi. Hari ini baru main melawan tim Argentina, menang lawan NOB dan Welber berhasil mencetak satu goal dan berhasil melaju ke Semi Final,” katanya memungkasi.