NOBARTV NEWS – Dimas Drajad akhirnya kembali ke Timnas Indonesia. Menjelang laga FIFA Matchday melawan Timnas Burundi, striker milik Persikabo 1973 itu menjawab peluang dirinya untuk berduet dengan eks rekannya yakni Ramadhan Sananta.
Sebagaimana diketahui, pada tanggal 25 dan 28 Maret mendatang, skuad Timnas Indonesia akan menjamu tim asal Afrika Burundi di Stadion Patriot, Candrabhaga, Kabupeten Bekasi, Jawa Barat. Jamuan tersebut bertajuk FIFA Matchday.
Jelang duel dengan tim peringkat 141 FIFA itu, Shin telah memanggil 28 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan sejak Senin tanggal 20 Maret kemarin. Dalam daftar pemain yang dipersiapkannya itu, STY bergantung banyak pada tiga strikernya. Ketiganya diharapkan mampu menjadi pendobrak sang lawan. Mereka adalah striker Bhayangkara FC Dendy Sulistyawan, lalu penyerang muda PSM Makassar Ramadhan Sananta, dan Dimas Drajad.
Untuk Dendy Sulistyawan dan Ramadhan Sananta, keduanya merupakan skuad Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 kemarin. Sedangkan Dimas Drajad, ia terpaksa tak dibawa oleh STY di even tersebut. Hal itu dikarenakan Dimas ketika TC Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2022 tersebut ia sedang mengalami cidera.
Namun di even sebelumnya, di FIFA Matchday melawan Timnas Bangladesh dan Curacao – bahkan ketika bermain di Kualifikasi Piala Asia 2023, Dimas selalu menjadi pemain andalan STY. Namun karena cidera itu, ia melewatkan Piala AFF 2022. Beruntungnya, kali ini ia sudah fit – bahkan siap untuk membuktikan tajinya lagi.
Namun kembalinya striker Persikabo itu tak lantas membuatnya akan menjadi pilihan utama Shin Tae-yong. Sebab tentunya ia akan bersaing dengan striker muda PSM Makassar Ramadhan Sananta dan juga Dendy Sulistyawan. Di level klub, Dimas dan Sananta sama-sama bermain cukup baik. Namun itu bukan jaminan bagi keduanya untuk menjadi pemain inti. Satu-satunya hal yang menentukan siapa yang akan menjadi pilihan utama Shin Tae-yong (di FIFA Matchday Vs Burundi) adalah lewat TC yang sudah berjalan sejak Senin kemarin.
Terkait persaingan tersebut, Dimas Drajad angkat bicara. Alih-alih mengaggap Sananta sebagai pesaing, Dimas justru menantikan dirinya berduet dengan sang pemain. Sebab diketahui, keduanya pernah menjadi rekan setim bahkan berduet bersama di Persikabo 1973. Jadi, sebelum main di PSM Makassar, Sananta pernah bermain di Persikabo 1973.
“Alhamdulillah tentu saja saya sangat senang sekali. Kembali mendapatkan kepercayaan membela timnas,” kata Dimas Drajad.
“Karena memang itu sudah merupakan cita-cita semua pemain profesional. Bangga bisa kembali bergabung di Timnas Senior,” ujarnya menambahkan.
“Dengan Sananta pernah main di Persikabo bareng.”
“Sananta bagus, masih muda. Semoga kami berdua dan pemain yang lainnya bisa memberikan yang terbaik melawan Burundi,” ujarnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Baru tau kalo Sananta pernah di Persikabo
Sananta sedang naik daun di liga domestik