NOBARTV NEWS – Sama seperti Marselino Ferdinan, Muhammad Ferrari juga merupakan pemain bintang untuk klub dan juga tim nasional. Bahkan, ketika Ferrari akan meninggalkan Persija untuk bergabung dengan Timnas Indonesia, ia mendapatkan pesan khusus dari sang pelatih Thomas Doll.
Sebagaimana diketahui, Muhammad Ferrari menjadi pemain terakhir yang dilepas oleh Persija ke pemusatan latihan Timnas Indonesia. Tak lama setelah dilepas, Ferrari langsung memberikan kontribusi.
Pemain yang berposisi sebagai bek tengah itu tak butuh waktu lama untuk beradaptasi. Ketika baru bergabung, ia langsung diturunkan Shin dalam laga uji coba Timnas Indonesia Vs Selandia Baru. Ia masuk pada babak kedua mengantikan Robi Darwis. Di laga itu, skuad Garuda muda menelan kekalahan dengan skor tipis 2-1. Menariknya, Ferrari mencetak gol di laga itu.
Dan di uji coba terakhir melawan Timnas Guatemala U-20 beberapa hari sesudahnya, Ferrari kembali diandalkan oleh sang pelatih. Namun lagi-lagi, di laga itu skuad asuhan Shin Tae-yong telan kekalahan untuk kedua kali.
Meskipun demikian, dari dua laga itu kita bisa ambil kesimpulan bahwa Muhammad Ferrari merupakan pemain yang sangat diandalkan. Bahkan, ia sangat layak untuk disebut sebagai bek tengah masa depan Timnas Indonesia. Kehadirannya di Timnas Indonesia sangat dibutuhkan, perannya di Persija juga begitu diharapkan. Saking besarnya pengaruh yang diberikan Ferrari, Persija dan Timnas Indonesia sempat berselisih terkait pemanggilan sang pemain ke pemusatan latihan Timnas Indonesia beberapa waktu lalu.
Oleh sebab itu, Ferrari pun menjadi pemain terakhir yang bergabung ke Timnas Indonesia. Dan ternyata, sebelum ia dilepas oleh klub asal ibukota itu, sang pelatih yakni Thomas Doll sempat menitip pesan kepadanya.
Hal itu diungkapkan oleh Muhammad Ferrari baru-baru ini. Pelatih asal Jerman itu meminta Ferrari untuk memberikan penampilan terbaiknya. Jangan setengah-setengah.
“Coach Thomas Doll, sebetulnya [pesannya] sama kayak Wakil Presiden Persija Ganesha Putra. ‘Pokoknya setiap kamu di manapun, memberikan yg terbaik saja. Jangan setengah-setengah’,” bunyi cerita Ferrari.
Lebih lanjut, Ferrari juga menceritakan kondisi timnya jelang Piala Asia U-20 ini. Katanya, skuad Garuda muda sudah cukup baik. Hanya saja masih ada beberapa kekurangan sehingga di tiga pertandingan (Turnamen Mini PSSI) kemarin beberapa kesalahan dibuat sehingga menjadikan timnya kebobolan dengan begitu mudah.
“Kalau saya lihat kondisi tim, cukup baik tapi masih ada kekurangan dari segi individu setiap pemain, karena dalam tiga pertandingan ini, kami kebobolan hanya karena kesalahan-kesalahan diri sendiri,” ujarnya menambahkan.
“Karena di turnamen besar begini [Piala Asia] kita enggak bisa melakukan kesalahan kayak gitu lagi, karena sangat rugi besar kitanya. Kalau lawan bagus pasti akan memanfaatkan dan kita akan kehilangan poin,” ujarnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Ayo dong kasih yang terbaik buat bangsa aendiir
*sendiri
Tugas negara
Pilar penting di lini pertahanan Garuda Muda