NOBARTV NEWS – Sandy Walsh mengemukakan fakta baru. Bek KV Mechelen itu mengaku siap untuk membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2022 kemarin namun dalam tiga pertandingan saja. Akan tetapi, sang pelatih tak setuju dan menginginkan sang pemain bermain penuh hingga babak final. Pada akhirnya, nama Sandy pun tercoret saat itu juga.
Sebagaimana diketahui, Sandy Walsh menjadi satu dari 28 pemain yang dipanggil untuk mengikuti TC sebelum Piala AFF 2022. Sandy pun segera meluncur ke Indonesia guna mengikuti TC tersebut. Akan tetapi, beberapa hari sebelum pendaftaran 23 nama yang akan diikutsertakan, sang pemain justru balik ke Belgia guna memperkuat klubnya.
Hal itu pun membuat tanda tanya besar, pasalnya tenaga Sandy sedang sangat dibutuhkan dalam even sepak bola dua tahunan itu. Bahkan proses naturalisasinya sempat dikebut agar yang bersangkutan bisa turun di Piala AFF 2022.
Beberapa sumber mengatakan bahwa Sandy akan kembali ketika Timnas Indonesia melakoni partai kedua melawan Brunei Darussalam. Akan tetapi, namanya justru tak masuk dalam daftar 23 nama tersebut. Dengan demikian, hanya Jordi Amat pemain naturalisasi baru yang pada akhirnya melakukan debut dengan Timnas Indonesia.
Tanpa Sandy Walsh yang saat itu memperkuat Mechelen, Timnas Indonesia tersingkir di fase gugur. Sempat menjadi runner-up grup A, Timnas Indonesia tumbang di babak semifinal dari Timnas Vietnam. Di partai tersebut, skuad Garuda kalah agregat 2-0.
Dan kini, beberapa hari setelah rampungnya Piala AFF itu, Sandy Walsh buka suara. Kepada Eleven Sports, Sandy mengaku bisa dan siap bermain dalam tiga laga di fase grup. Akan tetapi, tawarannya tersebut tidak diiyakan oleh sang pelatih.
“Saya terbang ke Bali untuk bergabung ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia. Saya bisa bermain setidaknya di tiga laga di babak grup (Piala AFF 2022). Namun, hal itu tidak cukup bagi Shin Tae-yong. Dia ingin saya bermain setidaknya di semifinal,” kata Sandy dilansir dari Eleven Sports.
“Saya hanya bisa bermain di tiga laga babak grup. Pelatih Timnas Indonesia mengerti dan menghormati keputusan tersebut, tetapi dia tidak menganggap perlu untuk memasukkan saya ke skuad,” tambah eks pemain Zulte Waregem itu.
Shin memiliki alasan mengapa dirinya tidak menyanggupi permintaan Sandy Walsh tersebut. Bagi Shin, tanpa Sandy di tiga pertandingan fase grup, ia yakin skuadnya bisa memenangkan pertandingan.
“Tiga laga awal diperkirakan bisa dimenangkan dengan skuad yang sudah ada. Jadi, tidak adil (untuk saya) mengambil tempat pemain yang
berpotensi tampil di semifinal dan final. Saya mengerti keputusan tersebut,” paparnya lagi.
Meski gagal tampil di Piala AFF tersebut, namun Sandy berpotensi besar untuk melakukan debutnya dengan Timnas Indonesia pada FIFA Matchday 2023 mendatang.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Sudah tanggung mungkin kalau cuma 3 laga. Dan sty mungkin sudah ngertiin Sandy, bahwa Sandy sangat dibutuhkan oleh clubnya.
Semoga next Sandy bisa full memperkuat Timnas Indonesia
Yang paling dekat di FIFA Matchday maret sebelum turun di Piala Asia
Mantap setuju bro 👍
Nah cerdas ini
Piala Asia nanti ajang pembuktian Sandy Walsh
Semoga dimainkan di FIFA Matchday
Punya banyak pengalaman bermain di eropa 👍
Semoga STY mengiyakan