NOBARTV NEWS – Secara terus-menerus Shin Tae-yong mendapatkan kritikan dari berbagi pelatih Liga Indonesia. Mereka tak sepakat dengan cara Shin memanggil pemainnya ke Timnas Indonesia. Namun sebetulnya, hanya ini satu-satunya cara mengingat Piala AFF akan segera dilaksanakan. Atas hal itu, pemerintah pun angkat suara. Mereka mengancam akan melakukan evaluasi terhadap Liga Indonesia itu sendiri.
Sebagaimana diketahui, dijalankannya lagi Liga Indonesia setelah sekian lama tak lepas dari faktor Timnas Indonesia. Andaikata Timnas Indonesia tidak akan berlaga di Piala AFF, barangkali ajang sepak bola tertinggi di Indonesia ini tidak akan pernah mendapatkan persetujuan untuk dijalankan lagi.
Selain itu, pengaruh Shin Tae-yong juga sangat besar. Berulangkali Shin meminta kepada Menpora agar Liga Indonesia kembali dijalankan demi kepentingan Timnas Indonesia. Pada akhirnya, setelah melalui rapat yang cukup mendalam dari berbagai stekholder sepak bola Indonesia, diputuskanlah Liga Indonesia kembali berjalan dengan format barunya.
Namun sayang, jalannya liga bersamaan dengan persiapan skuad Garuda Indonesia jelang Piala AFF 2022. Maka daripada itu, para pemain yang meniti karir di kompetisi domestik harus dilepas ke tim nasional meski klub sangat membutuhkannya. Dengan panggilan tersebut, mereka (klub) harus tetap ikhlas. Karena kata pemerintah, tak ada yang lebih penting dari tim nasional. Bahkan diselenggarakannya lagi Liga Indonesia karena faktor dari tim nasional itu sendiri.
Sejauh ini, ada tiga pelatih Liga Indonesia yang terang-terangan mengaku kurang sreg dengan panggilan Timnas Indonesia itu. Mereka adalah pelatih Persija Thomas Doll, pelatih Persebaya Aji Santoso, dan pelatih PSM Bernando Tavares.
Pada akhirnya, pemerintah – dalam hal ini Menpora RI bersuara.
“Jadi, saya kira itu sudah kita jalankan dan salah satu tujuan digulirkan kompetisi ini untuk timnas. Saya minta kepada semua klub, karena waktu kita Rakor (Rapat Koordinasi) yang saya pimpin, klub itu punya komitmen untuk timnas,” terang orang nomor satu di Kementerian Pemuda dan Olahraga RI itu.
“Kalau ada suara-suara yang mengeluhkan dan lain sebagainya, saya minta komitmennya mereka,” ujarnya menambahkan.
Dengan sedikit ancaman, Menpora akan menindak tegas para klub yang menghalangi Shin untuk memboyong pemainnya ke Timnas Indonesia. Bahkan ia meminta PSSI dan LIB untuk mengevaluasi liga tersebut.
“Saya sudah sampaikan kepada PSSI dan LIB, begitu mendapatkan keluhan dari para pelatih di klub-klub, saya ingatkan bahwa klub, PSSI, LIB, punya komitmen untuk timnas. Jadi, saya kira kalau nanti ada keluhan lagi yang muncul bahwa ini klub dirugikan segala macam, saya akan minta PSSI dan LIB untuk evaluasi itu,” tutupnya kemudian.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Semoga club pada ngebebasin para pemainnya untuk timnas
Saling dukung
Jangan di cegah
Jadwal bentrok
Harus di evaluasi
Diskusi bersama
Sangat dibutuhkan timnas
Untuk klub juga
Malaysia juga sama
Thailan yg abrord juga
Di atur ulang
Sty pusing
Gara2 tragedi
Jadwal jadi padat
Berbenturan dg timnas
Patut dievaluasi serius
Biar tdk terjadi lagi
Mengganggu timnas
Banyak keluanhan
Klub juga bituh krn jadwal padat
Cari jalan tengah
Gimana baiknya aja
Demi target juara
Ayo saling dukung aja
Pemain jadi tdk fukus
Pelatih di klub blum bisa memahami
Rata2 pelatih asing
Pelatih yg baru berkarir di Indonesia
Semoga ada jalan keluar
Saling menguntungkan
Tdk saling merugikan