NOBARTV NEWS – Saat ini, terdapat empat pemain keturunan yang tengah membersamai skuad Garuda muda dalam pemusatan latihan di Eropa. Keempat pemain tersebut adalah Justin Hubner, Ivar Jenner, Rafael Struick, dan Zico Soree. Ternyata, ada dua pemain lagi yang tengah dinanti untuk bergabung dengan Timnas U-20. Sayangnya, kedua pemain tersebut masih berpikir-pikir untuk memutuskan hal itu.
Diketahui, Ivar Jenner dan Justin Hubner menjadi dua pemain awal yang diproyeksikan tampil di Piala Dunia U-20 2023. Kedua pemain yang masing-masing berposisi sebagai gelandang dan bek tengah ini bahkan telah melakukan tahap naturalisasi. Beberapa waktu lalu, Ivar dan Justin telah datang ke tanah air. Ia menemui ketua umum PSSI Mochamad Iriawan di sela-sela proses naturalisasi tersebut.
Dikabarkan pula bahwa keduanya telah menjalani tes fisik dan melakukan wawancara dengan Badan Intelejen Negara atau BIN. Saat ini, Ivar Jenner bermain untuk klub Belanda FC Utrecht U-21 sedangkan Hubner merupakan merupakan bek muda Wolverhampton Wanderers U-21.
Keduanya bergabung dalam pemusatan latihan Garuda muda ketika Timnas Indonesia U-20 melakukan pemusatan latihan di Turki.
Adapun Zico Soree dan Rafael Struick, kedua pemain muda yang sama-sama berposisi sebagai striker itu bergabung dengan Marselino Ferdinan dkk ketika TC Garuda muda telah pindah ke Spanyol. Bahkan, keduanya langsung diberi kesempatan untuk tampil di uji coba setibanya di negara yang dijuluki negeri Matador itu. Hasilnya, keduanya mendapatkan komentar positif dari Shin Tae-yong.
Saat ini, keduanya bermain di divisi kedua Liga Belanda atau Keuken Kampioen Divisie. Zico Soree bermain untuk PEC Zwolle sedangkan Rafael Struick untuk ADO Den Haag.
Menariknya, berdasarkan penuturan dari salah satu anggota Komisi X DPR RI Yoyok Sukawi, keempat pemain yang tengah membersamai skuad Garuda muda itu bukanlah nama-nama terakhir yang diharapkan untuk dinaturalisasi. Akan tetapi, ada dua pemain lainnya yang juga diharapkan menjadi WNI sebelum perhelatan akbar Piala Dunia U-20. Jadi, PSSI telah mengajukan enam nama ke DPR RI untuk diproses menjadi WNI, namun baru empat nama yang sanggup berpindah kewarganegaraan.
“Ada pemain keturunan Indonesia yang bermainnya bagus tapi ketika diajak ke Indonesia masih berpikir mau atau tidak,” ujar Yoyok Sukawi yang juga menjabat sebagai CEO PSIS Semarang itu.
“Kami dari Komisi III dan X DPR RI selalu mendorong terus,” ujarnya menambahkan.
Lebih lanjut, Yoyok mengatakan bahwa dua pemain tersebut masih pikir-pikir alias belum menyanggupi – dan belum pula menegaskan bahwa mereka menolak untuk jadi WNI.
“Kemarin kan ada empat pemain nah terbaru mau menambah dua lagi, jadi totalnya enam pemain keturunan. Tapi mudah-mudahan yang dua ini mau karena masih proses orangnya mau apa gak.”
Kata Yoyok, Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri sempat meminta setidaknya ada enam pemain keturunan yang harus dinaturalisasi agar Timnas Indonesia U-20 bisa bersaing di Piala Dunia U-20 nanti. Target yang diberikan kepada skuad Garuda muda di turnamen akbar ini tak muluk-muluk. Marselino Ferdinan dkk hanya diminta untuk lolos dari fase grup saja.
“Dari tim teknik PSSI, kalau Indonesia mau bersaing di Piala Dunia U-20 2023 harus banyak pemain keturunan.”
“Kami memang sedang genjot ke sana dan meminta pemain itu kualitasnya harus di atas dan benar-benar bagus,” tutup Yoyok.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
Naturalisasi lagi 🙁
Mantap tambah lagi
Kurang setuju kalau sudah banyak naturalisasi
Apalagi ini usia muda
Harusnya lebih memaksimalkan pemain lokal
Talenta lokal juga tidak kalah hebat
Talenta lokal jadi kurang berkembang
Masalah mencari bakat, lebih suka cara Coach Indra Sjafri
Coach Indra keliling Indonesia untuk mencari bakat-bakat hebat anak negeri
Bek tambah 1/2 biar kokoh
Kiper juga perlu