NOBARTV NEWS – Hasil drawing Piala Dunia 2022 telah di umumkan badan tertinggi sepakbola dunia (FIFA) di Doha, Qatar, pada Jumat (1/4/2022). Jadwal pertandingan untuk babak penyisihan grup pun sudah ditetapkan.
Piala Dunia 2022 Qatar tercatat akan diikuti 32 tim terbaik yang siap mewakili negara mereka dalam gelaran paling prestisius di dunia sepakbola ini.
Benua Eropa menjadi yang terbanyak mengirimkan wakilnya dengan total 13 negara, sementara itu sejarah tercipta dalam berlangsungnya Piala Dunia kali ini. Dimana untuk pertama kalinya, zona Asia mempunyai enam wakil. Selain tuan rumah Qatar ada Iran, Korea Selatan, Jepang, Arab Saudi, dan Australia.
Piala Dunia 2022 rencananya dimulai pada 21 November hingga 18 Desember. Ini adalah pertama kalinya Piala Dunia diadakan di Timur Tengah dan yang kedua di Asia, setelah Jepang dan Korea Selatan menjadi tuan rumah bersama pada tahun 2002.
Dalam fase grup kali ini tercatat setidaknya ada lima pertandingan yang bisa di kategorikan sebagai laga Big Match, selain mempertemukan timnas dari negara-negara unggulan, laga lainnya juga akan menampilkan sejarah pertemuan dua tim yang penuh drama dan dendam.
Lantas laga-laga mana yang masuk dalam kategori big match di fase grup Piala Dunia 2022 mendatang, berikut ulasannya.
Senegal vs Belanda – 21 November
Di partai pembukaan Piala Dunia akan ada duel menarik antara Senegal melawan Belanda. Senegal menjadi wakil Afrika yang tercatat punya kedalaman skuad cukup mumpuni, beberapa bintangnya pun terlihat bersinar di kancah Eropa.
Hal tersebut juga telah mereka buktikan kala keluar sebagai pemenang Piala Afrika awal tahun ini dan keberhasilan mereka menyingkirkan Mesir di babak play off.
Sementara itu lawan mereka timnas Belanda adalah finalis tiga kali Piala Dunia. Duel ini akan menarik lantaran akan ada pertemuan dua mantan rekan setim yakni Sadio Mane dan Virgil van Dijk yang tampil cukup apik ketika berseragam Liverpool.
Prancis vs Denmark – 26 November
Laga big match berikutnya akan terjadi di 26 November, dimana Prancis akan menjamu musuh bebuyutannya Denmark, laga ini begitu bermakna bagi Benzema dan kolega, pasalnya di dua pertemuan terakhir mereka selalu di permalukan sang lawan.
Selain itu sejak Brasil pada tahun 1962, tidak ada tim yang bisa mempertahankan gelar juara di Piala Dunia. Dan, Prancis akan mencoba mematahkan itu.
Prancis akan memulai petualangan mereka di Piala Dunia 2022 melawan Australia. Tapi, duel kontra Denmark pada 26 November akan menjadi pertandingan sengit di antara keduanya.
Ini akan menjadi pertemuan keempat mereka di Piala Dunia. Sebelumnya, kedua tim bermain imbang 0-0 di Piala Dunia 2018 Rusia.
Hal yang juga membuat laga ini menarik adalah, Christian Eriksen berpotensi bermain di turnamen besar untuk pertama kalinya sejak serangan jantung di Euro 2020.
Argentina vs Meksiko – 27 November
Di hari berikutnya akan ada big match menarik antara Argentina vs Meksiko, derby Amerika Latin antara Argentina dan Meksiko dapat menentukan siapa yang akan menjadi pemuncak di Grup C.
Selain itu ini bisa menjadi kesempatan untuk Meksiko memburu kemenangan pertama atas La Albiceleste sejak Copa America 2004. Sebelumnya mereka telah gagal dalam sepuluh kesempatan.
Di sisi lain Lionel Messi dan kolega tentu tak ingin kemenangan lepas dari tangan mereka, apalagi tercatat timnas Argentina menjadi salah satu unggulan di kompetisi empat tahunan ini.
Argentina jelas punya modal besar untuk menjadi juara Piala Dunia 2022. Mereka baru saja menjadi juara Coppa America 2021 setelah mengalahkan Brasil. Selain itu, Argentina memenangi Finalissima usai menekuk Italia 3-0.
Spanyol vs Jerman – 27 November
Di hari yang sama akan ada big match yang mempertemukan dua raksasa Eropa yakni Spanyol dan Jerman, kedua tim diketahui adalah dua kekuatan sepak bola Eropa yang sedang mencari kembali kejayaan mereka.
Pada Piala Dunia sebelumnya di 2018, Jerman yang berstatus juara bertahan hancur lebur. Mereka gagal lolos ke fase grup setelah di laga terakhir kalah memalukan 0-2 dari wakil Asia, Korea Selatan.
Sementara Spanyol, sejak menjadi juara Piala Dunia 2010 kesulitan untuk kembali menjadi penguasa dunia. Mereka kehilangan sosok berkelas macam Xavi Hernandez, Andres Iniesta, Iker Casillas, dan Carles Puyol.
Ghana v Uruguay – 2 Desember
Memasuki awal Desember, ada duel seru antara wakil Afrika Gahan melawan wakil Amerika Latin Uruguay, laga ini punya history tersendiri.
Pasalnya kedua tim sebelumnya pernah bertemu di perempat final Piala Dunia 2010. Momen yang paling ikonik adalah handball Luis Suarez di depan gawang.
Saat itu pertandingan memasuki menit-menit akhir dan skor seimbang 1-1. Andai Suarez tidak melakukan penyelamatan ‘haram’ itu, mungkin Uruguay sudah tersingkir.
Suarez diberi kartu merah, namun beruntungnya Uruguay, Asamoah Gyan gagal mengeksekusi penalti. Pertandingan dilanjutkan hingga babak tambahan, dan dilanjutkan babak adu penalti.
Pada akhirnya, Ghana kalah secara menyedihkan. Mereka gagal menjadi tim Afrika pertama dalam sejarah yang mencapai semifinal Piala Dunia.
Suarez jelas masih menjadi musuh publik nomor satu di Ghana dan fakta bahwa dia bisa bermain di pertandingan ulang tahun 2022 menambah bumbu tambahan pada pertandingan Grup H ini.
Menarik bukan, lima big match yang siap memeriahkan laga di fase grup Piala Dunia 2022 mendatang, kita tunggu saja aksi para pemain mulai dari 21 November hingga 18 Desember.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
