NOBARTV NEWS – FK Senica tengah berjuang untuk bertahan di kasta tertinggi Liga Slovakia. Saat ini, tim yang dibesut oleh Pavel Sustr itu bertengger di posisi 4 Liga Slovakia zona relegation group.
Senica telah memainkan total 29 laga di Liga Slovakia musim ini. Dari 29 laga tersebut, Witan Sulaeman dkk hanya mampu memperoleh 9 kali kemenangan, 6 kali imbang, dan 14 kali menelan kekalahan. Termasuk dengan laga kontra Michalovce semalam. Senica takluk 1 – 0 gara-gara gol bunuh diri Mihal pada babak kedua.
Ini menjadi kekalahan ke-tiga beruntun bagi Senica. Sebelumnya, Senica takluk di Liga Slovakia dari Liptovsky Mikulas (0 – 3) dan Spartak Trnava dalam ajang Piala Slovakia (0 – 4).
Di laga semalam, dua pemain Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman tidak ada dalam starting line up. Bahkan, nama mereka tidak masuk dalam daftar pemain cadangan.
Hal tersebut menimbulkan pertanyaan banyak orang. Lebih-lebih, di laga kontra Liptovsky Mikulas sebelumnya, Egy dan Witan sempat mogok bermain bersamaan dengan 6 pemain Senica lainnya. Namun, di laga kontra Spartak Trnava, keduanya masuk sebagai pemain inti.
Apakah ada masalah (lagi) sehingga kedua pemain kesayangan Shin Tae-Yong itu tiba-tiba menghilang?
Beberapa media online menyoroti absennya duo punggawa Timnas Indonesia itu, khususnya Egy Maulana Vikri. Sebab, Egy tertangkap sedang berada di Doha, Qatar. Keberadaan Egy di Qatar diunggah lewat akun media sosial instagram mantan pemain pro Mobile Legend, Donkey Yurino.
“Biasanya ketemu main di mobile legend…belum ketemu aslinya malah ga sengaja ketemu di Doha,” tulis Yurino.
Besar kemungkinan Egy sedang dalam perjalanan menuju tanah air. Namun untuk Witan sendiri belum diketahui di mana ia – di saat Egy berada di Qatar.
Egy dan Witan masuk dalam rencana Shin Tae-Yong untuk SEA Games 2021 mendatang. Keduanya pun sudah dikonfirmasi oleh sang agen, Dusan Bogdanovic. Sang agen berujar jika kliennya itu siap untuk membela Timnas Indonesia di SEA Games nanti.
Yang kini menjadi pertanyaannya adalah, apakah Egy akan pulang ke tanah air? atau terbang ke Korea Selatan untuk mengikuti pemusatan latihan bersama rekannya di Timnas U-23?
Apapun itu, semoga Egy, Witan, dan skuad Timnas U-23 nanti tampil sempurna di ajang dua tahunan itu – serta memberikan trofi pertamanya di era kepelatihan Shin Tae-Yong untuk Timnas Indonesia.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: