Indra Sjafri Ungkap Alasan Setuju Gantikan STY di SEA Games 2023

NOBARTV NEWS – Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri telah ditunjuk sebagai pengganti STY di SEA Games 2023. Setelah dipilih oleh PSSI, Indra mengungkapkan alasannya mau dipilih untuk menggantikan posisi Shin di even yang akan dilangsungkan di Kamboja itu.

Sebagaimana diketahui, SEA Games 2023 akan dilaksanakan pada 5 -17 Mei mendatang. Dalam even multi olahraga itu, sepak bola putra akan diwakili oleh Timnas U-22 – yang di mana, pelatih untuk kategori tersebut adalah Shin Tae-yong. Akan tetapi, pada 20 Mei atau tiga hari sesudah pelaksanaan SEA Games tersebut, skuad Garuda muda akan melakoni partai perdananya di Piala Dunia U-20 2023.

 

Jarak yang amat berdekatan itu membuat Shin harus merelakan salah satu even. Mengingat Piala Dunia U-20 merupakan even yang lebih penting, maka Shin pun harus merelakan even lainnya. Sebab even tersebut dilaksanakan berdekatan, maka persiapan untuk kedua ajang tersebut pun pasti bersamaan. Shin tak mungkin untuk menukangi dua kelompok umur sekaligus. Oleh sebab itu lewat rapat yang dilakukan oleh Ketum dan Exco PSSI akhir Januari kemarin, dipilihlah nama Indra Sjafri sebagai pengganti STY.

Meski saat ini berstatus sebagai Direktur Teknik, namun Indra mempunyai pengalaman sebab di SEA Games 2019 silam, ia merupakan nakhoda skuad Garuda Indonesia. Saat itu, Timnas U-23 menjadi runner-up di bawah Timnas Vietnam.

Terkait terpilihnya Indra sebagai pengganti, sang pelatih pun angkat suara. Ia mengungkapkan alasannya mau dipilih untuk menggantikan posisi pelatih asal Korea Selatan itu. Kata Indra, Shin Tae-yong mendukung dirinya sebagai pelatih di SEA Games nanti.

“Saya belum bisa berkomentar banyak tentang penunjukkan saya sebagai pelatih SEA Games. Yang saya lakukan kemarin, kami ada diskusi sama coach Shin. Dia senang membantu karena memang dari hasil evaluasi,” kata Indra.

Kata Indra, Coach Shin mengaku ingin fokus untuk tim senior dan juga Timnas U-20.

“Coach Shin minta dia hanya fokus di senior dan U-20 karena ini darurat dan perlu cepat memberikan nama-nama pemain ke SEA Games dan penetapan ofisial, makanya saya mencoba membantu,” katanya menambahkan.

Meski Indra sudah diperbolehkan untuk meramu tim, namun ia belum bisa bergerak karena ia masih menunggu rampungnya Kongres Luar Biasa PSSI. Sebab nanti akan dipilih Ketua Umum PSSI baru – yang di mana peraturan terkait hal-hal menyangkut persiapan jelang even tersebut bisa saja berubah.

“Walau demikian, saya harus menunggu dulu, bergerak setelah Kongres PSSI tanggal 16. Tak elok rasanya saya nanti sudah melakukan persiapan dan merancang program menuju SEA Games. Siapa tahu nanti ada keputusan lain dari pengurus baru,” tutup mantan pelatih Timnas Indonesia U-19 itu.