NOBARTV NEWS – Pada 17 September 2024, Federasi Bola Basket Dunia (FIBA) secara resmi membuka kantor perwakilannya di Indonesia. Terletak di Lantai 3 Gedung Reksadana, Jakarta Pusat, langkah ini menjadi tonggak penting dalam upaya memajukan olahraga basket di kawasan Asia Tenggara. Keputusan FIBA untuk mendirikan kantor di Indonesia tidak terlepas dari meningkatnya minat terhadap olahraga basket di Tanah Air, terutama setelah suksesnya penyelenggaraan FIBA Basketball World Cup 2023. Presiden Joko Widodo sendiri hadir untuk meresmikan pembukaan kantor tersebut, didampingi oleh beberapa pejabat tinggi negara, seperti Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, serta Menteri BUMN, Erick Thohir, yang juga merupakan anggota FIBA Central Board.
Sekretaris Jenderal FIBA, Andreas Zagklis, menyatakan bahwa Indonesia telah menunjukkan komitmen kuat dalam memajukan olahraga basket. Salah satu buktinya adalah pembangunan Indonesia Arena, stadion indoor berstandar internasional yang berlokasi di Kompleks GBK Senayan, Jakarta. Stadion ini dibangun khusus untuk menyelenggarakan Piala Dunia FIBA 2023, di mana Indonesia menjadi tuan rumah bersama Filipina dan Jepang. Menurut Zagklis, pemerintah Indonesia memberikan dukungan besar terhadap perkembangan olahraga basket, yang terlihat dari investasi signifikan untuk membangun fasilitas olahraga canggih seperti Indonesia Arena.
“Kami melihat peningkatan minat terhadap basket di negara ini setelah Piala Dunia. Pemerintah Indonesia mendukung dengan investasi besar, seperti pembangunan Indonesia Arena yang modern di Jakarta. Ini merupakan bagian dari warisan Piala Dunia FIBA 2023,” kata Zagklis.
Selain itu, FIBA menilai bahwa pembukaan kantor di Jakarta adalah bentuk penghargaan atas kerja keras dan dedikasi Indonesia dalam mendukung olahraga basket. FIBA juga berharap kehadiran kantor ini akan membantu mempercepat pengembangan basket di Tanah Air. Menurut Andreas Zagklis, FIBA berkomitmen untuk tidak hanya meningkatkan profil basket di Indonesia tetapi juga kualitas permainan dan jumlah orang yang bermain basket.
“Inilah saatnya bagi FIBA untuk memberi kembali kepada Indonesia dengan kantor dan investasi ini. Kami berharap dapat meningkatkan kualitas basket di negara ini dan memperbanyak jumlah anak muda yang bermain basket,” lanjutnya.
Dengan berdirinya kantor FIBA di Indonesia, otoritas basket dunia tersebut siap untuk berkontribusi lebih dalam memajukan olahraga basket di Indonesia. Salah satu target utama FIBA adalah meningkatkan partisipasi anak-anak muda dalam bermain basket, baik laki-laki maupun perempuan. Andreas Zagklis menjelaskan bahwa FIBA juga akan berkolaborasi dengan Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dalam menggelar berbagai program dan kompetisi. Kerjasama ini bertujuan untuk tidak hanya meningkatkan kuantitas pemain basket, tetapi juga kualitas pelatih lokal.
“Kami ingin lebih banyak anak muda yang bermain basket. Dalam hal kualitas, kami juga ingin melatih lebih banyak pelatih yang berkualitas, karena pelatih yang baik akan membuat perbedaan dalam mendidik generasi muda bermain basket dengan lebih baik,” jelas Zagklis.
Tidak hanya itu, FIBA juga merencanakan berbagai acara olahraga di Indonesia, termasuk turnamen basket yang melibatkan tim nasional dan klub. Hal ini diharapkan dapat membantu meningkatkan profil basket di Indonesia di mata dunia internasional.
Presiden Joko Widodo dalam sambutannya menyatakan rasa syukurnya atas kehadiran kantor FIBA di Jakarta. Menurutnya, ini merupakan bentuk nyata dari dukungan FIBA terhadap perkembangan olahraga basket di Indonesia. Presiden Jokowi juga menegaskan komitmen pemerintah dalam mendukung bakat muda di bidang olahraga, khususnya basket.
“Kehadiran kantor FIBA di Indonesia adalah bukti dukungan nyata FIBA dalam mempercepat peningkatan prestasi olahraga basket di Indonesia. Dengan penyelenggaraan event olahraga sebanyak mungkin dan pembangunan venue berstandar internasional, kami berharap akan lahir lebih banyak atlet berprestasi,” ujar Presiden.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi menyampaikan harapannya agar kerjasama yang terjalin antara FIBA dan Indonesia dapat membantu melahirkan lebih banyak atlet yang mampu bersaing di kancah internasional. Pemerintah juga berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga basket di Tanah Air melalui berbagai program pembinaan dan pelatihan.
Pembukaan kantor FIBA di Jakarta menandai langkah maju dalam pengembangan olahraga basket di Indonesia. Dengan meningkatnya minat terhadap basket pasca-Piala Dunia FIBA 2023 dan dukungan penuh dari pemerintah, Indonesia memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu kekuatan basket di kawasan Asia. Kehadiran kantor ini tidak hanya akan membantu meningkatkan kualitas basket di Indonesia, tetapi juga memperluas partisipasi anak-anak muda dalam olahraga ini. FIBA berharap, melalui kantor ini, mereka dapat mendukung perkembangan basket Indonesia secara lebih terstruktur dan berkelanjutan, serta membawa Tim Nasional Indonesia ke level yang lebih tinggi di pentas internasional.
