Politik & Hukum

Hari Ini Ribuan Ojek Online Demo, Ini 6 Tuntutannya!

TOPIK BERITA : NOBARTV NEWSDemoDemo Ojek OnlineDriver OjolGOJEKGrabKominfoUnjuk Rasa


NOBARTV NEWS Hari ini ribuan ojek online (ojol) direncanakan akan menyerbu Jakarta dan melakukan demo. Selain demo mereka juga sepakat untuk mematikan aplikasi secara serentak.

Praktis hal ini akan membuat layanan seperti Grab dan Gojek terganggu untuk sementara waktu dan bisa merugikan konsumen maupun aplikator.

Kabar tersebut bermula ketika seruan sejumlah aliansi ojol di media sosial berseliweran yang menyerukan driver ojol melakukan aksi mogok kerja dan unjuk rasa. Koalisi Ojek Nasional mengatakan langkah ini diambil untuk menuntut penyesuaian tarif yang dianggap tidak adil antara aplikator dengan mitra pengemudi online.

“Betul, besok teman-teman ojek online dan kurir lokal di Jabodetabek akan aksi di Jakarta,” ujar Ketua Umum Asosiasi Pengemudi Ojek Online Daring Garda Indonesia, Igun Wicaksono saat dikonfirmasi awak media.

Igun menuturkan akan ada 500 hingga 1.000 driver dan kurir yang akan turun ke jalan yang berasal lebih dari 50 komunitas yang tersebar di seluruh Jabodetabek.

Dalam tuntutan umumnya, para driver ojek dan kurir online mendesak pemerintah merevisi Perkemenkominfo Nomor 1 Tahun 2012 tentang Layanan Pos Komersil untuk Mitra Ojek Online dan Kurir Online di Indonesia.

Menurutnya saat ini ada unsur ketidakadilan yang dirasakan mitra ojek online dan kurir online melalui aturan yang ada. Selain itu, mereka juga menyuarakan agar profesi ojek online dapat dijamin di Undang-Undang sebagai pekerjaan yang setara dengan pekerjaan-pekerjaan lain.

“Mendesak pemerintah mengevaluasi kerja sama aplikator yang mengandung unsur ketidakadilan dengan pengemudi ojek online dan kurir online di Indonesia,” tulis seruan yang beredar di media sosial.

“Hapus program layanan tarif hemat, dan penyeragaman layanan tarif seluruh aplikator terhadap mitra ojek dan kurir online,” tulis seruan yang lain. 

6 Tuntutan Aksi Demo Ojol

Sebagai mitra aplikasi penyedia jasa ojek online, para driver sudah seharusnya diperhatikan kesejahteraan dan rasa keadilannya dalam bekerja. Karena ruh dari layanan penyedia jasa macam Grab, Gojek, Maxim, dan lain-lain itu ada di para driver mereka.

Namun, saat ini banyak driver yang menganggap kebijakan perusahaan tidak berpihak kepada mereka. Dan jika ditarik lagi benang merahnya pemerintah, dalam hal ini Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) memiliki peran vital karena bertindak sebagai regulator.

Oleh karenanya, dalam aksi nanti setidaknya para driver ojek online yang tergabung dalam berbagai komunitas itu akan menyuarakan 6 tuntutan mereka:

  1. Revisi Permenkominfo Nomor 1 Tahun 2012 tentang Formula Tarif Layanan Pos untuk Komersil Terhadap Mitra Driver Ojek dan Kurir Online di Indonesia.
  2. Kominfo wajib mengevaluasi dan memonitoring segala bentuk kegiatan bisnis yang dianggap mengandung unsur ketidakadilan terhadap driver ojek online.
  3. Hapus program layanan tarif hemat untuk pengantaran makanan dan barang karena dinilai tidak manusiawi dan tidak adil kepada driver ojek online.
  4. Tolak promosi aplikasi yang merugikan driver online.
  5. Penyeragaman tarif layanan pengantaran barang dan makanan di semua aplikasi.
  6. Legalkan ojek online di Indonesia dalam bentuk Surat Keputusan Bersama (SKB) sebagai angkutan sewa khusus.

Diprediksi sejumlah layanan seperti ojek online maupun order makanan online akan terganggu dengan adanya kegiatan ini. Konsumen diharapkan menyiapkan langkah antisipatif agar tidak mengganggu aktivitas dan kegiatan hari ini.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Hari Ini Ribuan Ojek Online Demo, Ini 6 Tuntutannya! yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Muhammad Izzuddin

Seorang penikmat nasi balap yang suka mengamati dan membicarakan politik dalam negeri. Kadang-kadang menganalisa, memprediksi, dan mencari hal menarik dari setiap peristiwa politik yang terjadi.