Travel & Wisata

Menilik Keunikan Gobi Mongolia, Gurun Terluas se-Asia dan Terdingin di Dunia



NOBARTV NEWS Gobi Mongolia merupakan salah satu tempat paling eksotis dan misterius di dunia. Gobi memiliki arti “tanpa air”, yang mana sesuai namanya, hampir tidak ada sumber mata air di kawasan ini.

Masih belum banyak orang mengetahui Gurun Gobi. Hal ini mungkin disebabkan letaknya yang berada di kawasan perbatasan antara dua negara besar, yakni Rusia dan Tiongkok, membuat Mongolia seakan ‘tenggelam’ oleh nama besar mereka.

Padahal, Mongolia memiliki banyak destinasi wisata alam eksotis, masih begitu asri dan alami, yang patut untuk dijelajahi para traveller dunia, salah satunya Gobi Mongolia atau Gurun Gobi.

Nah, sebelum memutuskan berkunjung ke sana, ada baiknya kamu mengetahui fakta-fakta unik tentang Gurun Gobi melalui ulasan berikut.

Gabi Mongolia Terletak di Dua Negara

Gurun Gobi terletak di Mongolia dan Tiongkok (SC: Britannica)
Gurun Gobi terletak di Mongolia dan Tiongkok (SC: Britannica)

Sebagian besar wilayah Gurun Gobi terletak di bagian selatan Mongolia. Sementara bagian utara dan barat laut gurun berada di wilayah Tiongkok. Maka jangan heran apabila ada yang menyebut bahwa Gobi berada di Tiongkok.

Gurun Terbesar se-Asia dan Terdingin di Dunia

Gurun Gobi Monglia (SC: Pixabay @hbieser)
Gurun Gobi Monglia (SC: Pixabay @hbieser)

Gobi Mongolia berada pada ketinggian sekitar 1.500 mdpl, memiliki panjang sekitar 1.610 kilometer yang membentang dari barat daya ke timur laut, dan 800 kilometer dari utara ke selatan. Wilayah gurun ini memiliki luas kurang lebih 1,3 juta kilometer persegi, yang menjadikannya sebagai gurun terbesar di Asia, dan kelima di dunia.

Cuaca Gurun Gobi terbilang sangat ekstrem. Pasalnya, suhu di sana bisa berubah dalam sehari, setiap bulan, dan setiap musim. Gurun Gobi dapat mencapai -38 derajat celcius ketika musim dingin, dan 42 derajat celcius pada saat musim panas.

Baca Juga:  Long Weekend Maulid Nabi, Tiket Kereta ke Luar Kota Jakarta Terjual 114 Ribu

Sementara itu, suhu rata-rata musim panas berkisar antara 25-38 derajat celcius. Sedangkan saat musim dingin, suhu rata-rata Gobi adalah -15 hingga -30 derajat celcius.

Hal ini menjadikan Gobi sebagai gurun terdingin di dunia apabila mengabaikan gurun-gurun di wilayah kutub. Bulan Juli menjadi bulan yang paling hangat di Gobi, sedangkan Januari menjadi bulan terdingin. Suhu di kawasan Gobi menurun tajam ketika malam karena tak ada awan yang menghalau udara dingin.

Gobi Mongolia Bukan Gurun Pasir Sejati

Gurun kering di Gobi Mongolia (SC: Pixabay @hbieser)
Gurun kering di Gobi Mongolia (SC: Pixabay @hbieser)

Berbeda dengan gurun pada umumnya, Gobi bukanlah gurun biasa, melainkan semi-gurun. Menurut laman viewmongolia, pasir di Gurun Gobi hanya menutupi 5% dari keseluruhan wilayah.

Artinya, dari 1,3 juta kilometer persegi luas keseluruhan Gobi, hanya 65 juta kilometer persegi saja yang selimuti pasir gurun. Fakta lainnya adalah 40% wilayah Mongolia merupakan semi gurun.

Terdapat pegunungan dengan lembah hijau subur, bukit pasir acak, sungai, danau, oasis, situs bersejarah, padang rumput tandus, padang rumput hijau, serta tebing lumpur dengan fosil dinosaurus.

Populasi di Gobi Mongolia

Populasi di kawasan Gurun Gobi Mongolia (SC: Pixabay)
Wisatawan di kawasan Gurun Gobi Mongolia (SC: Pixabay)

Gurun Gobi memakan sampai dengan 40% dari keseluruhan wilayah Mongolia. Menurut catatan, ada 0,3 orang per kilometer persegi. Artinya, hanya ada satu orang untuk setiap 9-10 kilometer persegi di wilayah ini.

Baca Juga:  Hotel Mandalika Penuh Saat MotoGP, Dispar NTB Imbau Menginap di Mataram dan Senggigi

Gurun Gobi merupakan satu-satunya wilayah yang paling sedikit populasi penduduknya di Mongolia, di mana para pengembara berkeliaran di padang rumput.

Tak mengherankan karena wilayah Gobi sebagian besar tandus dan kering, sehingga sulit untuk menemukan sekumpulan orang bertahan di tempat ini dalam waktu yang lama.

Terdapat Gurun Gobi di Dalam Gurun Gobi

Gobi, semi-gurun di Mongolia (SC: Pixabay @Nyamdorj)
Gobi, semi-gurun di Mongolia (SC: Pixabay @Nyamdorj)

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Gobi merupakan semi gurun yang mendukung kehidupan manusia dan hewan. 40% persen wilayah Mongolia adalah Gurun Gobi. Setidaknya, terdapat 33 gurun yang lebih kering di kawasan Gurun Gobi, dan penduduk setempat menyebutnya 33 Gobi, atau 33 gurun di Gurun Gobi.

Di kawasan berpasirnya sama sekali tidak ditumbuhi tanaman. Menariknya, beberapa gurun kering di Gurun Gobi bukanlah gurun berpasir, melainkan bebatuan gundul.

Flora dan Fauna di Gurun Gobi

Kawanan domba liar di Gurun Gobi (SC: Pixabay @Natalia_Kollegova)
Kawanan domba liar di Gurun Gobi (SC: Pixabay @Natalia_Kollegova)

Gurun Gobi merupakan habitat bagi beberapa spesies mamalia, seperti rusa, domba liar Argali, ibex, Gobi jerboa, rubah, serigala, dan lain-lain, serta rumah dari ratusan spesies burung, di antaranya elang emas, burung belibis pasir, plover pasir.

Gobi juga menjadi rumah bagi hewan-hewan yang terancam punah, seperti rusa ekor hitam, unta liar Havtgai, beruang Gobi Mazaalai, macan tutul salju, keledai liar, dan kuda liar.

Beberapa fauna yang mampu bertahan hidup di Gurun Gobi antara lain pohon elm, polar, saxaul, saltwort, semak gurun, berbagai tanaman umbi, rumput liar, dan daun bawang liar.

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Menilik Keunikan Gobi Mongolia, Gurun Terluas se-Asia dan Terdingin di Dunia yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Yuvita Mulanda

Writing is a cure for me :)