Asuransi & Keuangan

Dapat Inspirasi dari Kisah Nabi Nuh, David Steward Kini Jadi Orang Kaya Raya dengan Harta Capai 118 Triliun



NOBARTV NEWS Di dunia ini, kesuksesan dan kekayaan adalah impian yang diidamkan banyak orang.

Namun, siapa yang mengira bahwa kisah Nabi Nuh dari ribuan tahun lalu bisa menjadi inspirasi besar bagi seorang pria asal Missouri, Amerika Serikat, hingga ia berhasil meraih kekayaan senilai Rp 118 triliun?

Inilah kisah David Steward, seorang pengusaha sukses yang meneladani nilai-nilai dari Nabi Nuh dalam mencapai mimpinya.

Kisah Nabi Nuh yang Jadi Inspirasi David Steward

Kisah ini bermula dari perintah Tuhan kepada Nabi Nuh untuk membuat bahtera guna menghadapi banjir besar yang akan melanda bumi.

Meski mendapat ejekan dan cemoohan dari masyarakat, Nabi Nuh tetap teguh dalam menyelesaikan bahteranya.

Ketika banjir besar datang, bahtera itu menjadi penyelamat bagi Nuh, keluarganya, dan banyak makhluk lainnya.

Meskipun cerita ini terjadi ribuan tahun silam, bagi Steward, nilai-nilai ketekunan dan keteguhan hati Nabi Nuh relevan dengan kehidupannya.

“Saat kamu punya ambisi besar, orang cenderung akan meledek kamu. Mereka jadi paling sering bersuara dan sok menilai kamu. Bahwa kamu tidak seharusnya mengejar mimpi dan ambisi kamu,” kata Steward kepada Forbes pada 2004.

Sejak kecil, David telah menghadapi diskriminasi karena ia adalah orang berkulit hitam dan miskin.

Ia tumbuh dalam era segregasi, di mana ia harus hidup terpisah dari teman-teman sebayanya yang berkulit putih.

Ketika dewasa dan memulai bisnis pada 1990-an, ejekan dan rintangan terus berdatangan. Namun, seperti Nabi Nuh, David tak gentar dan tetap teguh pada prinsipnya.

Pada tahun 1990, David mendirikan World Wide Technology (WWT), sebuah perusahaan yang menyediakan layanan teknologi komputer untuk perusahaan.

Saat itu, konsep layanan teknologi komputer masih asing dan banyak orang meragukan langkah David. Namun, ia percaya bahwa di masa depan, internet akan menjadi kebutuhan utama.

Perjalanan bisnis WWT tidaklah mulus. Seperti bahtera Nuh yang menghadapi badai, bisnis David mengalami pasang surut.

Namun, keyakinannya terbukti benar. Seiring berjalannya waktu, kebutuhan akan teknologi komputer dan internet semakin meningkat, menjadikan WWT sebagai salah satu pemain utama di industri tersebut.

Profil Singkat David Steward

David Lloyd Steward adalah salah satu pengusaha miliarder paling menonjol di Amerika Serikat.

Melansir Wikipedia, ia lahir pada 2 Juli 1951 di Chicago, Illinois, ia mendirikan dan memimpin World Wide Technology (WWT), perusahaan teknologi informasi raksasa yang menjadi simbol kesuksesan bagi komunitas Afrika-Amerika.

Pada tahun 2019, kekayaannya mencapai sekitar 7,6 miliar dolar AS, menjadikannya salah satu dari hanya 13 miliarder kulit hitam di dunia.

Steward tumbuh di Clinton, Missouri, dalam kondisi kemiskinan dan diskriminasi rasial. Orang tuanya bekerja keras sebagai pemulung dan mekanik, menanamkan nilai-nilai kerja keras dan integritas pada anak mereka.

Meskipun menghadapi berbagai rintangan, David berhasil menyelesaikan pendidikannya dan meraih gelar Bachelor of Science dalam Manajemen Bisnis dari Central Missouri State University. Pendidikan ini menjadi landasan penting bagi kesuksesan masa depannya.

Setelah lulus, Steward bekerja di sejumlah perusahaan, termasuk sebagai manajer produksi di Wagner Electric dan eksekutif akun di Federal Express, di mana ia diakui sebagai salesman terbaik.

Namun, ambisi dan visi besar David membawanya lebih jauh. Pada tahun 1990, ia mendirikan World Wide Technology, sebuah perusahaan yang awalnya berfokus pada layanan teknologi informasi.

Di bawah kepemimpinannya yang visioner, WWT tumbuh pesat. Pada tahun 2018, pendapatan perusahaan ini diperkirakan mencapai lebih dari 11 miliar dolar AS, menjadikannya salah satu perusahaan terbesar di sektor teknologi.

Di luar kesuksesan bisnisnya, David Steward juga dikenal karena keterlibatannya dalam berbagai organisasi sosial.

Ia aktif di Civic Progress of St. Louis dan United Way of Greater St. Louis, serta berpartisipasi dalam berbagai inisiatif yang mendukung pendidikan dan keberagaman dalam bisnis.

Komitmennya terhadap pemberdayaan komunitas mencerminkan prinsip-prinsip yang telah membentuk hidupnya.

Dedikasi dan kontribusi David Steward dalam dunia bisnis tidak luput dari perhatian. Ia menerima berbagai penghargaan bergengsi, termasuk Entrepreneur of the Year dari Black Enterprise dan Horatio Alger Award.

Penghargaan-penghargaan ini bukan hanya mengakui prestasi profesionalnya, tetapi juga kisah hidupnya yang inspiratif.

David telah menunjukkan bahwa dengan ketekunan, visi, dan integritas, tantangan terbesar pun bisa diubah menjadi kesuksesan luar biasa.

WWT Menjadi Perusahan Terbesar

Forbes pada 2022 mencatat WWT sebagai perusahaan swasta terbesar ke-27 di Amerika Serikat dan perusahaan terbesar milik orang kulit hitam, dengan pendapatan mencapai US$ 17,0 miliar atau sekitar Rp 265 triliun.

Keberhasilan ini juga tercermin dalam kekayaan pribadi David Steward. Pada 2024, Forbes melaporkan bahwa ia memiliki kekayaan sebesar US$ 7,6 miliar atau sekitar Rp 118 triliun, menempatkannya di jajaran orang terkaya dunia.*

Demikian rangkuman info menarik dalam artikel berita berjudul Dapat Inspirasi dari Kisah Nabi Nuh, David Steward Kini Jadi Orang Kaya Raya dengan Harta Capai 118 Triliun yang telah tim penulis NOBARTV NEWS ( ) sarikan dari berbagai sumber terpercaya.

Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:

Rifki Abdul Rofik

Seorang Content Writer yang hidup di desa. Penikmat kopi tanpa gula.