NOBARTV NEWS – Nova Arianto melakukan terobosan baru dalam melaksanakan tugasnya sebagai pelatih Timnas Indonesia U-16. Dalam pemusatan latihan Timnas Indonesia U-16 saat ini, para pemain berlatih dengan iringan musik di sekitarnya.
Seperti yang diketahui, sejak awal Februari lalu, telah digelar pemusatan latihan untuk Timnas Indonesia U-16. Bahkan, pemusatan latihan ini sudah memasuki gelombang kedua. Dalam gelombang pertama, Nova sudah memanggil 30-an pemain. Dan kini, pria yang juga menjabat sebagai asisten Shin Tae-yong itu telah memanggil 32 pemain baru untuk masuk ke gelombang kedua.
Pemusatan latihan ini sendiri dilakukan sebagai upaya Nova dalam mempersiapkan timnya jelang dua even penting. Tahun ini, skuad Garuda Asia akan ikut andil dalam ajang Piala AFF U-16 2024. Ajang ini sendiri rencananya akan digelar di Indonesia. Selain Piala AFF U-16, Nova juga akan mengikutsertakan skuadnya di even Kualifikasi Piala Asia U-17 2025. Untuk even bertaraf Asia ini, skuad Garuda Asia akan mengikuti kualifikasi tersebut di Bahrain.
Terlepas dari dua even tersebut, Nova dalam keterangan lainnya juga mengisyaratkan kalau TC ini benar-benar dipersiapkan untuk kebutuhan skuad Garuda di masa mendatang. Oleh karena itu, beberapa persyaratan penting terkait skuad Garuda Asia sudah dikemukakan oleh sang pelatih. Sebut saja seperti postur badan setiap pemain yang ideal hingga attitude mereka yang juga disorot betul olehnya.
Dan menariknya, dalam upaya untuk membentuk skuad Garuda di masa mendatang itu, ada pemandangan yang cukup berbeda ketika mereka melakukan pemusatan latihan kemarin. Di tengah-tengah pemusatan latihan itu, para pemain melakukannya dengan iringan musik yang menggema.
“Pertama itu [musik] jadi metode yang kita coba di Timnas U-16, karena evaluasi dari psikolog adalah masalah kecemasan,” kata Nova Arianto dalam keterangannya.
“Sehingga pas cemas atau takut salah, otomatis dia tegang dan banyak salah. Jadi kita cari tahu metode apa sih yang bisa kita buat supaya pemain enjoy,” tambah pria yang juga mantan pemain Timnas Indonesia itu.
“Kita pakai musik saat datang dan warming up, biar secara alam sadar mereka bangkit dan rileks, tapi memang beatnya beda dan itu berdasarkan komunikasi dengan psikolog.”
“Beatnya antara 79/90, karena kalau lebih itu akan semakin kacau. Kalau di bawah akan tidur. Makanya beatnya di perhatikan. Semoga metode ini bisa maksimal,” ucapnya memungkasi.