Rombak Skuad untuk Musim Depan, PSS Sleman Datangkan Kiper Timnas Filipina Anthony Pinthus

NOBARTV NEWS – PSS Sleman melakukan perombakan total untuk mengarungi kompetisi Liga 1 musim depan. Kemarin, tim asal DIY Yogyakarta itu resmi mendatangkan kiper Timnas Filipina Anthony Pinthus.

Sebagaimana diketahui, pada kompetisi Liga 1 musim 2022-2023 kemarin, PSS Sleman hanya finis di peringkat ke-16 klasemen akhir. Sepanjang musim tersebut, PSS hanya mampu meraih 10 kemenangan, 4 imbang, dan menelan kekalahan sebanyak 20 kali. PSS menjadi tim kedua yang paling sering mengalami kekalahan di bawah klub promosi Rans Nusantara FC (21 kali).

Namun beruntung bagi PSS dan dua tim yang finis di bawahnya (Dewa United dan Rans Nusantara). Karena musim kemarin Liga 1 tak mengenal sistem degradasi, jadi mereka terselamatkan dari turun kasta ke Liga 2.

Berbekal dari hasil buruk musim kemarin, manajemen PSS Sleman melakukan perombakan total. PSS melakukan cuci gudang dengan memberhentikan banyak pemainnya. Kontrak dua pemain belakang Marckho Merauje dan Dedy Gusmawan tak diperpanjang oleh manajemen PSS Sleman. Begitupula dengan pemain asli DIY Yogyakarta Rifky Suryawan.

Pemain senior Purwaka Yudi, serta duo gelandang serang dan bertahan Rachmad Hidayat – Manda Cingi turut dilepas oleh tim berjuluk Super Elang Jawa itu. Belum lagi dengan beberapa pemainnya. Dilansir dari detik.com, hingga bulan April kemarin, ada 11 pemain yang sudah dilepas termasuk dengan nama-nama yang disebutkan di atas. Selain pemain, PSS juga mendepak pelatih mereka yaitu Seto Nurdiyantoro.

Dan untuk mempersiapkan musim barunya, PSS Sleman sudah mendatangkan bek tengah asal Brasil Thales. Klub terakhir yang dibela oleh Thales adalah Centro Sportivo Alagoano (AL). Sepanjang karirnya, bek 30 tahun itu belum pernah membela klub Asia manapun. Jadi, PSS Sleman adalah klub pertamanya di benua Asia.

Menariknya, selain mendatangkan Thales, PSS juga resmi mengikat kiper Timnas Filipina Anthony Pinthus.

“Lini pertahanan PSS menjadi perhatian untuk bisa lebih baik lagi, Anthony dan M Ridwan akan membuat kita lebih bersaing. Meskipun usianya masih muda yaitu 25 tahun, Pinthus sudah mendapatkan pengalaman yang banyak baik di timnas maupun level klub,” kata Rachmat Makkasau di Omah PSS Sleman Minggu (30/04) kemarin.

“Dengan kemampuan, pengalaman, serta gelar individu yang telah Pinthus dapatkan, saya rasa itu bisa menjadi bukti bahwa dia layak untuk mengisi sektor penjaga gawang Super Elja,” jelasnya lagi.

“Persaingan di posisi kiper ke depannya tentu akan ada karena M. Ridwan muncul menjadi salah satu pemain terbaik kita di musim lalu. Persaingan yang kuat dan sehat akan memberikan yang terbaik untuk Laskar Sembada,” tutupnya.

Untuk diketahui, sebelum membela PSS Sleman, Anthony Pinthus pernah bermain di dua klub berbeda Filipina. Tercatat, ia pernah menjadi bagian dari United City FC dan Azkals Development Team. Sebelum hijrah ke Liga Filipina, karir mudanya banyak ia habiskan di negara Eropa yaitu Swiss.

Klub Swiss terakhir yang pernah dibelanya adalah FC Kosova Zurich. Saat ini, mantan klubnya tersebut bermain di divisi keempat Liga Swiss atau 1. Liga Classic group 3.