Timnas Indonesia

Faktor Usia, Calvin Verdonk Tidak Yakin dengan Masa Depannya di Liga Top Eropa



NOBARTV NEWS Verdonk ragu dengan kariernya, Saat ini Calvin Verdonk tercatat memperkuat skuad NEC Nijmegen di Eredivisie atau Liga Belanda. Di usianya yang sudah menginjak 27 tahun, Verdonk meragukan dirinya bisa memperkuat klub-klub di Liga top Eropa.

Lebih dari tiga klub yang pernah dibela oleh Pemain Timnas Indonesia Calvin Verdonk. Di awal karirnya, full back lincah ini pernah memperkuat Feyenoord. Setelah itu, ia pernah membela beberapa klub berbeda di Liga Belanda seperti PEC Zwolle, FC Twente, hingga kembali ke NEC Nijmegen. Jadi, Nijmegen merupakan klub yang pernah dibela Verdonk pada tahun 2017 lalu, tapi di tahun 2021, ia kembali ke klub tersebut. Verdonk tercatat pernah memperkuat satu klub di luar Belanda yaitu Famalicao. Sayangnya, kebersamaan Verdonk dengan klub asal Portugal itu tidak bertahan lama.

Saat ini, Verdonk santer diberitakan untuk membela beberapa tim papan atas Belanda seperti PSV Eindhoven. Akan tetapi, dalam sebuah wawancara bersama Forza NEC, Verdonk mengaku saat ini tidak memiliki pilihan atau niat untuk meninggalkan klubnya itu. Secara blak-blakan, Verdonk menyebut dirinya sudah cukup tua sebagai pesepakbola. Ia baru terpikirkan untuk membela klub lain jika itu menyangkut finansial.

Calvin Verdonk ketika bermain untuk NEC Nijmegen (sumber: IG @necnijmegen)

“Saya benar-benar tidak memiliki pilihan impian (bermain di klub mana-red), tetapi mungkin langkah finansial lainnya. Saya merasa sudah cukup tua sebagai pemain Sepak Bola,” ujar Verdonk dilansir dari laman forzanec.nl.

Selain itu, ia mengaku akan sangat sulit untuk dirinya bisa bertahan di liga top Eropa. Sebut saja seperti Liga Inggris. Di kompetisi tersebut, Verdonk menyebut setiap pemain perlu mempunyai kekuatan fisik. Dan ia mengaku tidak sanggup untuk bermain di sana.

“Saya penasaran untuk melihat apakah saya bisa bertahan bermain di kompetisi lima besar Eropa,” tambah Verdonk.

“Saya rasa tidak sanggup untuk bermain di Liga Primer Inggris. Permainan di sana begitu cepat dan mengandalkan fisik dengan banyaknya pertandingan,” lanjutnya.

Akan tetapi, untuk bermain di luar Belanda, Verdonk menyebut dirinya masih bisa bermain di Liga Jerman.

“Mungkin di Bundesliga ya. Untuk Serie A saya kurang begitu mengenal liganya, tetapi saya rasa beberap pemain dari tim kami bisa bersaing di sana,” tambah Verdonk lagi.

“Di La Liga tidak banyak pemain Belanda bermain di sana, meski ada terutama bermain di klub-klub kecil,” ujar Verdonk.

Ia juga menceritakan momen di mana pada zaman covid-19, dirinya pernah membela klub Portugal Famalicao. Tapi diakuinya kala itu ia sangat kesulitan karena faktor Bahasa.

“Saat itu ada pandemi Covid-19. Ada banyak orang dari Amerika Selatan yang tidak bisa berbahasa Inggris. Itu membuat saya sulit beradaptasi sehingga merindukan Rumah,” katanya memungkasi.

29 Live

Live Matches

View All Live Matches