NOBARTV NEWS Pemain U20 naik tingkat, Pelatih anyar Timnas Indonesia Patrick Kluivert telah melakukan pertemuan dengan Indra Sjafri dan skuad Garuda muda ketika melakukan sesi latihan. Dalam ketenangannya pasca pertemuan tersebut, Indra menanggapi soal peluang anak asuhnya dibawa Kluivert ke tim senior.
Beberapa agenda penting akan diikuti oleh skuad Garuda di kelompok umur berbeda pada tahun ini. Untuk tim nasional senior, Patrick Kluivert memiliki tugas yang cukup berat yaitu menukangi anak asuhnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde ketiga grup C.
Dalam empat pertandingan sisa Timnas Indonesia di babak kualifikasi tersebut, Ivar Jenner dkk dijadwalkan memainkan dua laga tandang masing-masing ke markas Australia dan Jepang. Setelah itu, mereka juga mempunyai laga kandang ketika berhadapan dengan Timnas Bahrain dan China.
Sementara itu, untuk tim juniornya yang tergabung dalam Timnas Indonesia U20, sang nahkoda Indra Sjafri juga memiliki tugas tak kalah penting. Indra untuk pertama kalinya akan menukangi skuad Garuda muda di Piala Asia U20 2025. Even ini menjadi kompetisi tertinggi yang dipegang Indra bersama Timnas Indonesia U20.
Indra sendiri sejak beberapa hari lalu telah melakukan persiapan guna mengurangi even bertaraf internasional itu. Indra telah melakukan pemusatan latihan yang diikuti oleh puluhan pemain. Saat ini, pemusatan latihan tersebut masih terpusat di tanah air.
Menariknya, di tengah pemusatan latihan ini, Indra kedatangan sosok penting di skuad Timnas Indonesia. Adalah Patrick Kluivert, legenda Timnas Belanda dan Barcelona yang baru-baru ini ditunjuk sebagai pelatih baru Timnas Indonesia itu meluangkan waktunya untuk bertemu dengan Indra. Beberapa hal mengenai skuad dan filosofi sepakbola Indonesia dibahas oleh keduanya.
Pasca pertemuan itu, Indra memaparkan beberapa hal yang menjadi sorotan pribadinya. Salah satunya adalah peluang pemain muda di skuadnya untuk dibawa Kluivert ke Timnas Indonesia senior. Diketahui, beberapa pemain Timnas Indonesia U20 terbilang cukup mentereng. Salah satunya adalah Jens Raven. Hanya saja, di masa kepemimpinan Shin Tae-yong, Raven belum dilirik oleh pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu.
“Saya pikir itu [pemain U-20 dipanggil ke Timnas Indonesia] tentu kualitas, kalau kualitasnya mumpuni dan menurut coach Patrick oke, tidak menutup kemungkinan,” kata Indra Sjafri.
“Makanya nanti kita, saya sepakat sekali setiap pelatih antara senior, U-23, U-20 harus satu line. Harus satu visi, kita juga bicara formasi, kita bicara game plan, dan kita juga bicara kecocokan,” tambah pelatih yang membawa pulang emas SEA Games 2023 ini.
“Mungkin nanti sambil berjalan. Saya pikir ini awal yang baik, saya sambil berdiskusi, tentu kalau diskusi kan harus saling memberikan masukan. Bagaimanapun coach Patrick kan orang baru di Indonesia. Saya bilang ke dia juga atas izin Allah saya sudah 14 tahun mulai melatih Timnas usia muda sampai U-23.”
“Saya akan support 100 persen apapun yang dibutuhkan Kluivert terkait informasi sepak bola Indonesia,” ucapnya memungkasi.
