NOBARTV NEWS Target PSSI, PSSI menargetkan Timnas Indonesia masuk 50 besar peringkat FIFA. Target tersebut diharapkan bisa tercapai pada tahun 2045 mendatang.
Kemenangan atas Arab Saudi menyisakan euforia yang sangat besar di kalangan suporter Timnas Indonesia. Pasalnya, kemenangan atas Arab Saudi bukan sekadar kemenangan biasa saja. Namun itu menjadi sejarah karena kemenangan pertama Timnas Indonesia di babak Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga. Poin yang didapatkan saat ini yakni 6 juga menjadi poin terbanyak yang bisa dicapai oleh negara asal Asia Tenggara di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia.
Sisi menarik lainnya adalah kemenangan tersebut (atas Arab Saudi) membuat peringkat Timnas Indonesia melonjak tiga strip. Saat ini, skuad Garuda bertengger di peringkat 125.
Tahun depan, anak asuh Shin Tae-yong itu akan kembali memainkan empat pertandingan di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 tersebut. Lawan yang dihadapi pun bukan lawan dengan peringkat rendah. Ke-empatnya yakni Jepang, China, Bahrain, dan Australia merupakan tim dengan peringkat yang lebih baik dibanding Indonesia. Oleh karena itu, jika skuad Garuda mampu meraih hasil imbang atau bahkan meraih kemenangan, maka bukan tidak mungkin peringkat mereka melonjak drastis.
Hal ini pun disinggung oleh Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Berbekal kemenangan meyakinkan atas Arab Saudi dan peringkat skuad Garuda melonjak tiga strip, Erick Thohir ingin Timnas Indonesia melangkah lebih jauh lagi. Pria yang juga menjabat sebagai Menteri BUMN itu menargetkan skuad Indonesia bisa masuk ke dalam 50 besar peringkat FIFA. Hanya saja, target tersebut ingin ia lihat pada tahun 2045 mendatang alias kurang lebih 20 tahun lagi.
“Ini kan sebuah program besar, di mana Indonesia ingin ranking 50 dunia di tahun 2045. Untuk di Asia kita menargetkan kalau bisa masuk sembilan besar,” ucap Erick Thohir.
“Nah ini tentu program jangka panjang ada quick win, ada strategi menengah. Apa yang kita lihat hari ini adalah percepatan strategi, bagaimana tim nasional kita lebih cepat lagi menuju tujuan yang kita mau,” ujar Erick menambahkan.
“Terbukti ini sejarah loh. Tim U-17 kita, U-20, dan U-23, dan tim senior masuk Piala Asia. Itu sejarah, belum pernah U-23, kita hampir masuk Olimpiade (Paris 2024) cuman kalah satu game. Dan U-17 dan U-20 ada kesempatan ke Piala Dunia, nanti ada main bulan Februari. Kalau U-17 April (2025) kalau tidak salah,” ucapnya memungkasi.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
