NOBARTV NEWS Baru-baru ini berbagai platform sosial media ramai membahas sosok menggemaskan dari baby hippo berusia dua bulan, Moo Deng, dari salah satu kebun binatang Thailand. Sejak kehadiran Moo Deng, pengunjung Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow melonjak hampir dua kali lipat, dikutip dari abc.net.au, Minggu (15/9).
Dengan pipi merah muda dan karisma alaminya, kuda nil kerdil yang lahir dua bulan lalu ini menjadi topik hangat di berbagai sosial media sejak pengenalannya kepada publik berupa foto dan potongan video kehidupannya yang dibagikan pengelola secara daring.
Moo Deng lahir pada 10 Juli dari pasangan Jona (ibu) dan Tony (ayah). Bayi kuda nil kerdil menggemaskan ini memiliki dua saudara kandung, dan saudara tiri.
Moo Deng memiliki arti “babi yang lincah/lentur” dalam bahasa Thailand, dan merupakan hidangan daging babi yang terkenal karena kekenyalannya.
Sementara saudaranya diberi nama Moo Toon, yang berarti “babi rebus”, dan Moo Warn yang memiliki arti “Babi Manis”, dan saudara tirinya bernama Pha Lor yang berarti “Rebusan Perut Babi”.
Penetapan nama Moo Deng sendiri dipilih pihak pengelola melalui sistem pemungutan suara terbanyak secara daring melalui Facebook yang diikuti lebih dari 20 ribu pengguna.
Moo Deng Punya Jutaan Penggemar Daring
Meskipun tergolong mini dan pendatang baru, Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow memiliki popularitas yang mengalahkan beberapa kebun binatang besar di Thailand sejak timnya mulai mengunggah potongan-potongan kehidupan Moo Deng.
Penghuni kebun binatang yang terletak di sebelah timur kota Bangkok ini diketahui telah memiliki jutaan penggemar daring dari seluruh dunia.
Salah satu videonya yang begitu populer di Facebook, memperlihatkan Moo Deng yang menguap dan tampak menikmati tepukan lembut di dagu dari penjaganya, telah ditonton sebanyak 5,8 juta kali dan terus bertambah!
Video lucu nan menggemaskan tersebut memperoleh berbagai respon netizen. Banyak ungkapan-ungkapan yang memuji baby hippo kerdil tersebut.
“Dia seorang binatang,” tulis seorang penggemar yang terpesona.
“Seorang superstar bereinkarnasi menjadi seekor kuda nil,” sahut penggemar lainnya.
“Dia menjadi terkenal sejak dia lahir. Haha, lucu sekali!!!”
Moo Deng telah menarik pengunjung dari seluruh penjuru dunia. Bahkan, dalam unggahan media sosial Khao Kheow Zoo menyebut sensasi itu sebagai ‘demam babi’.
“Dia seorang ikon, seorang legenda, dan dialah momennya,” tulis salah satu postingan.
Pihak kebun binatang terus meng-update informasi mengenai pergerakan menggemaskan baby hippo kerdil itu kepada para penggemarnya. Bahkan, Moo Deng disebut akan mengadakan ‘pertunjukan’ antara pukul 8-9 pagi, sebelum bangun dari tidur siang untuk “memantulkan diri” lagi pada pukul dua siang.
Pesona Moo Deng Bikin Pengunjung Khao Kheow Zoo Melonjak
Keberadaan Moo Deng di tengah-tengah keluarga kuda nil kerdil Khao Khewo Zoo membuat jumlah pengunjung mengalami peningkatan setidaknya 30 persen.
Waktu terbaik untuk mengunjungi Moo Deng dan saudara-saudaranya adalah saat sore hari, kala penjaga memberi makan induknya, sementara Moo Deng akan mengikutinya.
Pengunjung akan lebih leluasa mengamati tingkah menggemaskan Moo Deng karena bayi kuda nil kerdil itu masih sangat bergantung pada Jona.
Sayangnya, kepopuleran Moon Deng membawa dampak buruk baginya serta kebun binatang tempatnya tinggal.
Beberapa pengunjung berperilaku tidak pantas dengan memercikkan air ke arah Moo Deng, sementara yang lain melemparkan makanan untuk membangunkan bayi kudal itu saat ia terlelap.
Manajer Kebun Binatang, Narongwit Chodchoi, menyatakan pengecamannya terhadap perilaku buruk pengunjung yang ditujukan pada bayi kuda nil kerdil malang tersebut.
“Ini tidak hanya kejam, tetapi juga berbahaya,” ujar Narongwit.
“Kita harus melindungi hewan-hewan ini dan memastikan mereka memiliki lingkungan yang aman dan nyaman,” tegasnya.
Narongwit bahkan tidak segan akan mengambil tindakan hukum bagi pengunjung yang kedapatan mengancam atau menganiaya bayi kuda nil berusia dua bulan itu.
Moo Deng Termasuk Spesies Langka
Obsesi dunia terhadap Moo Deng karena kelucuannya memang tak dapat disangkal. Fakta unik lainnya adalah Moo Deng merupakan salah satu spesies kuda nil langka.
Kuda nil kerdil merupakan hewan asli rawa-rawa dan hutan hujan di Afrika bagian barat. Informasi terbarunya, jumlah mereka yang tersisa di alam liar diperkirakan hanya kurang dari 3000 ekor.
Pada tahun 2006, Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam telah mengklasifikasikan kuda nil kerdil sebagai spesies yang terancam punah.
Menurut Afrika News, tahun lalu hanya sekitar 12 kuda nil kerdil yang lahir di kebun binatang di seluruh dunia, maka tak mengherankan jika hal ini menjadikan Moo Deng begitu unik.
Meski mereka terlihat lucu dan menggemaskan, mereka bisa menjadi sangat berbahaya jika diprovokasi. Menurut Franklin Park Zoo, kuda nil kerdil bisa menunjukkan sikap agresif yang membahayakan, seperti menggigit, menerjang, hingga mengangkat tubuhnya.
Saat ini, Moo Deng tinggal di kebun binatang bersama ketiga saudaranya, Moo Wan, Moo Tun,d an Pha Lor.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: