NOBARTV NEWS Karier Thom Haye pemain tim nasional Indonesia, kini telah menemui kejelasan setelah dirinya memilih Almere City sebagai klub barunya. Keputusan tersebut mendapat apresiasi dari para penggemar Timnas Indonesia yang merasa bangga dan memberikan dukungan penuh kepada Haye karena tetap melanjutkan kariernya di Eropa.
Namun, pilihan Thom Haye untuk bergabung dengan Almere City untuk satu musim ke depan ternyata menuai kritik tajam dari sejumlah warganet asal Belanda. Sebelumnya, masa depan Thom Haye sempat tidak pasti, terutama setelah bursa transfer ditutup tanpa ada kejelasan mengenai klub yang akan ia perkuat.
Sebelum memutuskan untuk bergabung dengan Almere City, Thom Haye sempat dihubungkan dengan beberapa klub Eropa terkemuka seperti Dinamo Zagreb dari Kroasia, Oxford United dari Inggris, Como 1907 dari Italia, hingga NAC Breda, klub Belanda yang memiliki basis penggemar besar.
Namun pada akhirnya, tidak ada satu pun dari klub-klub tersebut yang dipilih oleh Haye sebagai destinasi karier berikutnya.
Pada Jumat sore (14/9/2024) waktu Indonesia, Almere City, salah satu tim dari kasta tertinggi Liga Belanda, mengumumkan telah mencapai kesepakatan dengan Thom Haye. Ia resmi bergabung dengan klub tersebut dengan kontrak selama satu tahun.
“Almere City FC memperkuat skuadnya setelah bursa transfer ditutup. Gelandang berpengalaman Thom Haye bergabung dengan status bebas transfer dan telah menandatangani kontrak hingga musim panas mendatang,” demikian pernyataan resmi klub Almere City.
Komentar Thom Haye Pasca Memilih Almere City
Keputusan Thom Haye ini menjadikan Almere City sebagai klub keenam di Liga Belanda yang pernah ia bela, setelah sebelumnya ia berkarier di AZ Alkmaar, Willem II, ADO Den Haag, NAC Breda, dan SC Heerenveen. Dalam pernyataan resminya, Haye mengungkapkan alasannya memilih Almere City.
“Saya memilih Almere City dengan penuh pertimbangan. Setelah berdiskusi dengan manajemen, saya yakin dengan strategi yang mereka tawarkan, baik di dalam maupun di luar lapangan,” ungkapnya. Ia juga menambahkan bahwa faktor personal menjadi alasan penting di balik keputusannya.
“Kombinasi dari tawaran yang sesuai dengan situasi pribadi saya membuat saya bertekad memberikan yang terbaik musim ini untuk membantu Almere City bertahan di Eredivisie,” lanjut Haye.
Keputusan Haye untuk bergabung dengan Almere City mendapatkan sambutan positif dari para penggemar Timnas Indonesia, yang merasa bangga atas keputusannya untuk tetap bermain di Eropa. Namun, di sisi lain, reaksi yang berbeda datang dari warganet Belanda. Mereka justru merasa kecewa dengan pilihan Thom Haye, karena sebelumnya Haye pernah menyatakan keinginannya untuk bermain di luar Belanda.
Sejumlah Kritikan Tajam Datang dari Netizen Belanda
Banyak warganet Belanda yang merasa terkejut dengan keputusan tersebut.
“Dia sangat ingin bermain di Italia. Itu selalu menjadi mimpinya,” tulis salah satu pengguna dengan akun Ratje123.
“Apa yang terjadi? Bukankah dia bilang ingin bermain di luar negeri?” tanya pengguna lainnya, Ederdgdn21.
Kritikan yang lebih tajam datang dari warganet lainnya yang merasa bahwa bergabung dengan Almere City merupakan langkah mundur bagi Haye.
“Haye, Anda tidak serius ingin bermain di Almere City, kan? Menurut saya, ini keputusan yang kurang ambisius,” tulis WesZol.
Pengguna lain yakni @Idghblagh, bahkan menyatakan bahwa dirinya berharap Haye justru bermain di Liga Indonesia mengingat statusnya sebagai pemain tim nasional Indonesia.
Perdebatan semakin panas ketika beberapa warganet membandingkan Almere City dengan klub Belanda lainnya, NAC Breda. Menurut mereka, Haye seharusnya memilih NAC Breda yang dianggap memiliki basis penggemar yang lebih besar dan fasilitas yang lebih baik.
“Jika harus memilih antara NAC dan Almere, maka pilihan seharusnya jatuh pada NAC. Almere bukan klub besar, sedangkan NAC memiliki stadion yang indah, suasana yang hebat, dan dukungan penonton yang luar biasa,” ujar Adro.
Tak hanya itu, beberapa warganet juga menuduh bahwa keputusan Thom Haye untuk memilih Almere City didasarkan pada pertimbangan finansial. Mereka menganggap bahwa Haye memilih klub tersebut demi mendapatkan bayaran yang lebih besar.
“Dia hanya ingin lebih banyak uang, itu tujuan utamanya. Itu sebabnya dia tidak memilih NAC,” tulis jerke. Warganet lainnya yakni @Haidenberg, menyindir bahwa Haye memilih Almere City karena ingin memperbaiki kondisi finansialnya.
“Saya tahu kalau dia belum mendapat banyak uang selama kariernya, makanya dia memilih Almere daripada NAC untuk mendapatkan penghasilan lebih besar,” tambahnya.
Keputusan Thom Haye untuk bergabung dengan Almere City memang memicu berbagai reaksi, baik dukungan maupun kritikan.
Meskipun demikian, Haye tampak yakin dengan pilihannya dan bertekad memberikan yang terbaik untuk klub barunya selama musim kompetisi ini.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini: