NOBARTV NEWS Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan penekanan pada keberlanjutan berbagai proyek strategis nasional, termasuk hilirisasi industri, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), serta program ekonomi hijau. Dalam acara apel kader dan penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Gerindra di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta, Sabtu malam, Jokowi mengungkapkan bahwa kelanjutan program-program ini sangat penting untuk menjaga keberlanjutan pembangunan di Indonesia.
Jokowi menegaskan pentingnya keberlanjutan ini dalam sambutannya dengan menyatakan, “Keberlanjutan hilirisasi industri, IKN, maupun ekonomi hijau adalah hal yang sangat penting.”
Menurutnya, perhatian terhadap aspek keberlanjutan ini akan menghindarkan bangsa dari pemborosan tenaga, waktu, dan sumber daya akibat perubahan arah atau program setiap kali terjadi pergantian kepemimpinan.
Dalam konteks ini, Jokowi juga menyebutkan bahwa pemerintahan yang ada saat ini memiliki banyak program kerakyatan yang bertujuan untuk mendukung kesejahteraan masyarakat. Ia berharap agar program-program tersebut tidak hanya terhenti ketika terjadi perubahan kepemimpinan, melainkan terus berjalan dan berkembang secara konsisten.
Sementara itu, Prabowo Subianto, yang diharapkan akan melanjutkan kepemimpinan sebagai Presiden RI periode 2024—2029, telah menyatakan komitmennya untuk menyelesaikan pembangunan IKN.
Dalam keterangan pers yang dilakukan bersama Presiden Jokowi di IKN, Kalimantan Timur, pada Senin (12/8), Prabowo menegaskan bahwa pembangunan IKN akan dilanjutkan dan diselesaikan sesuai rencana.
“Oh pasti diselesaikan,” tegas Prabowo saat ditanya mengenai kelanjutan proyek tersebut pada masa pemerintahannya.
Ia menunjukkan optimisme yang tinggi terhadap proyek pembangunan yang memerlukan waktu belasan hingga puluhan tahun ini. Meskipun rencana garis besar pembangunan IKN memerlukan waktu yang cukup lama, Prabowo percaya bahwa dalam kurun waktu 4 hingga 5 tahun, IKN sudah bisa berfungsi dengan sangat baik.
“Kalau menurut saya ya, saya bukan ahli teknik, tetapi saya lihat potensinya. Saya yakin dalam 5—6 tahun ke depan, IKN akan bagus dan selesai,” jelas Prabowo, menambahkan bahwa meskipun proyek ini memerlukan waktu, ia tetap optimistis mengenai hasilnya dalam waktu yang lebih singkat.
Salah satu fokus utama Jokowi dalam penekanan keberlanjutan ini adalah hilirisasi industri. Program hilirisasi industri merupakan upaya untuk menambah nilai tambah dari sumber daya alam yang ada di dalam negeri.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada ekspor bahan mentah dan meningkatkan daya saing produk Indonesia di pasar global. Jokowi berharap bahwa keberlanjutan program hilirisasi ini akan memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja di tanah air.
Selain hilirisasi industri, Jokowi juga menekankan pentingnya ekonomi hijau sebagai bagian dari agenda keberlanjutan. Ekonomi hijau, yang berfokus pada pengembangan dan penerapan praktik ramah lingkungan, diharapkan dapat mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan dan mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan. Jokowi mengajak semua pihak untuk mendukung dan menerapkan prinsip-prinsip ekonomi hijau dalam setiap aspek pembangunan.
Pembangunan IKN merupakan salah satu proyek infrastruktur terbesar yang dicanangkan oleh pemerintahan Jokowi. Proyek ini bertujuan untuk memindahkan pusat pemerintahan dari Jakarta ke Kalimantan Timur sebagai upaya untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapi Jakarta, seperti kemacetan, polusi, dan kepadatan penduduk. Dengan pembangunan IKN, diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah lain serta menciptakan pusat pemerintahan yang lebih modern dan efisien.
Meskipun pembangunan IKN menghadapi berbagai tantangan dan memerlukan waktu yang panjang, Jokowi dan Prabowo sepakat bahwa proyek ini harus diteruskan dan diselesaikan sesuai dengan rencana. Keduanya menekankan bahwa keberlanjutan proyek ini adalah kunci untuk memastikan bahwa IKN dapat mencapai tujuan yang diinginkan dan memberikan manfaat yang maksimal bagi negara dan masyarakat.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
