NOBARTV NEWS Group Band Green Day disebutkan segera menggelar konser di Carnaval Ancol, Jakarta Utara, pada 15 Februari 2025. Acara bertajuk Green Day Live in Jakarta ini, dipromotori oleh Ravel Entertainment.
Konser kali ini, akan menjadi penampilan kedua Green Day di Indonesia setelah terakhir kali pada tahun 1996. Menurut informasi dari akun resmi greendayjkt pada Rabu (28/8), tiket konser Green Day akan mulai dijual secara online kemarin, Selasa (27/8) pukul 15.00 melalui situs www.greendayjkt.com.
Persiapkan diri untuk membeli tiket yang tersedia dalam lima kategori yakni CAT 1A, 1B, 2A, 2B, dan CAT 3. Harga tiket belum termasuk pajak pemerintah sebesar 10% dan biaya platform sebesar 5%. Seluruh kategori tiket adalah standing dan setiap akunnya hanya dapat membeli hingga maksimal 5 tiket saja.
Berikut adalah rincian harga yang perlu Anda ketahui:
- CAT 1A : Rp2.655.555,00.
- CAT 1B : Rp2.655.555,00.
- CAT 2A : Rp2.015.555,00.
- CAT 2B : Rp2.015.555,00.
- CAT 3 : Rp1.580.555,00.
Panduan pembelian tiket:
Bersiaplah untuk membuka situs www.greendayjkt.com sebelum pukul 15.00. Satu akun dapat membeli maksimal 5 tiket.
- Pertama, silahkan masuk ke laman www.greendayjkt.com.
- Setelah itu, klik tombol “Buy Ticket” jika sudah masuk.
- Baca dan pahami syarat dan ketentuan yang berlaku.
- Jika sudah, klik setuju.
- Lanjutkan dengan klik “Buy Ticket” lagi.
- Pilih tombol hijau yang ada di pojok kanan bawah menu pembelian tiket.
- Terakhir, pilih kategori tiket yang diinginkan.
Perlu diperhatikan bahwa semua kategori tiket bersifat standing dan belum termasuk pajak 10% serta biaya platform 5%. CEO Ravel Entertainment, Ravel Junardy, menyatakan bahwa Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang akan dikunjungi oleh band Green Day pada tahun depan.
Green Day dijadwalkan menggelar konser bertajuk Green Day Live in Jakarta di Carnaval Ancol, Jakarta Utara, pada 15 Februari 2025.
“Untuk saat ini, hanya Indonesia yang diumumkan. Sejauh yang saya tahu, Green Day hanya akan mengadakan konser di Indonesia untuk wilayah Asia Tenggara,” kata Ravel Junardy saat konferensi pers di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (15/8) lalu.
Ravel Junardy juga mengungkapkan bahwa konser ini akan merayakan ulang tahun ke-30 album Dookie dan ulang tahun ke-20 album American Idiot, dengan setlist yang panjang. Ravel Junardy berbagi sedikit tentang pengalamannya dalam mengundang Billie Joe Armstrong dan kawan-kawan ke Indonesia, termasuk diskusi yang dilakukannya di Amerika.
“Saya diundang ke Los Angeles, dan sebenarnya ide untuk membawa Green Day datang juga berasal dari istri saya,” ungkap Ravel Junardy.
“Prosesnya cukup panjang, dan kami ingin membuat acara yang berbeda antara Ravel dan Hammersonic, sehingga menjadi sebuah perjalanan yang unik,” tambah Ravel Junardy.
Ini akan menjadi kali kedua Green Day tampil di Indonesia setelah penampilan pertama mereka pada tahun 1996.
Mengenal Green Day, Band Punk Rock Amerika
Green Day adalah band punk rock asal Amerika yang dibentuk pada tahun 1986 di Berkeley, California. Band ini terdiri dari trio Billie Joe Armstrong, Mike Dirnt, dan Tré Cool. Green Day sangat diakui karena keberhasilan mereka dalam membuat genre punk rock kembali terkenal, bersama-sama dengan Sublime, The Offspring, dan Rancid.
Pada tahun 1990, bersama dengan drummer pertama mereka, John Kiffmeyer alias Al Sobrante, Green Day merekam album pertama mereka, 39/Smooth. Namun pada tahun yang sama, Tre Cool menggantikan posisi drummer John Kiffmeyer yang keluar karena ingin melanjutkan kuliah.
Tré Cool kemudian mulai berkontribusi pada album kedua Green Day, Kerplunk, dan telah menjadi anggota tetap sejak itu. Album terobosan Green Day, Dookie, yang dirilis pada tahun 1994, berhasil mendapatkan status diamond dari RIAA dan membawa Green Day ke puncak karier mereka.
Namun, bertolakbelakang dengan Dookie, tiga album Green Day berikutnya, berturut-turut Insomniac, Nimrod, dan Warning, gagal mendapatkan sukses seperti Dookie.
Meski Insomniac dan Nimrod berhasil mendapatkan status platinum dan Warning mendapatkan status emas, ketiga album tersebut justru memperlihatkan popularitas mereka yang secara keseluruhan menurun drastis.
Adalah album rock opera mereka pada tahun 2004, American Idiot, yang mengembalikan popularitas mereka, terutama dengan penggemar dari generasi yang lebih muda. American Idiot terjual lebih dari 5 juta copy di Amerika Serikat sendiri.
Album kedelapan mereka, 21st Century Breakdown, dirilis pada 2009 dan berhasil mendapatkan kinerja chart terbaik sepanjang karier Green Day. Green Day berencana akan merilis album trilogi dalam selang waktu lima bulan terhitung sejak September 2012. Ketiga album tersebut benama ¡Uno!, ¡Dos!, dan ¡Tré!.
Green Day telah menjual lebih dari 75 juta copy album mereka di seluruh dunia dengan 24,639 juta di Amerika Serikat sendiri. Green Day telah memenangkan 5 penghargaan Grammy Awards: Best Alternative Album untuk Dookie, Best Rock Album untuk American Idiot, Record of the Year untuk “Boulevard of Broken Dreams”, Best Rock Album untuk kedua kalinya untuk 21st Century Breakdown dan Best Musical Show Album untuk American Idiot: The Original Broadway Cast Recording.
Belum mendapatkan informasi yang anda cari? silahkan ketik disini:
